• Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Peta Situs
Kamis, Desember 25, 2025
  • Login
Berita Keuangan Indonesia
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Bupati Banyumas Bocorkan Rencana Grup Lippo Beli Mall Bangkrut di Purwokerto

    Bupati Banyumas Bocorkan Rencana Grup Lippo Beli Mall Bangkrut di Purwokerto

    Supreme Energy Lanjutkan Pembangunan PLTP Muara Laboh Fase Kedua

    Supreme Energy Lanjutkan Pembangunan PLTP Muara Laboh Fase Kedua

    Pertamina Perkuat Pengawasan SPBU Lewat Audit Independen Internasional

    Pertamina Perkuat Pengawasan SPBU Lewat Audit Independen Internasional

    Pemerintah Perpanjang Impor Listrik dari Malaysia, Ekonom Ingatkan Risiko Devisa

    Pemerintah Perpanjang Impor Listrik dari Malaysia, Ekonom Ingatkan Risiko Devisa

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Bupati Banyumas Bocorkan Rencana Grup Lippo Beli Mall Bangkrut di Purwokerto

    Bupati Banyumas Bocorkan Rencana Grup Lippo Beli Mall Bangkrut di Purwokerto

    Supreme Energy Lanjutkan Pembangunan PLTP Muara Laboh Fase Kedua

    Supreme Energy Lanjutkan Pembangunan PLTP Muara Laboh Fase Kedua

    Pertamina Perkuat Pengawasan SPBU Lewat Audit Independen Internasional

    Pertamina Perkuat Pengawasan SPBU Lewat Audit Independen Internasional

    Pemerintah Perpanjang Impor Listrik dari Malaysia, Ekonom Ingatkan Risiko Devisa

    Pemerintah Perpanjang Impor Listrik dari Malaysia, Ekonom Ingatkan Risiko Devisa

No Result
View All Result
Berita Keuangan Indonesia
No Result
View All Result

HOME » INVESTASI » Rekomendasi Saham Energi Terbarukan Pilihan Analis: BREN, PGEO, ARKO, dan KEEN

Rekomendasi Saham Energi Terbarukan Pilihan Analis: BREN, PGEO, ARKO, dan KEEN

Indonesia Financial News by Indonesia Financial News
2024-08-13
0

Rekomendasi Saham Energi Terbarukan Pilihan Analis: BREN, PGEO, ARKO, dan KEEN

wmhg.org – JAKARTA. Saham emiten yang bergelut di bisnis energi baru dan terbarukan (EBT) menarik perhatian pelaku pasar dalam satu tahun terakhir. Apalagi usai PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) meroket hingga menembus barisan puncak emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar.

Namun jika diakumulasi secara year to date hingga perdagangan kemarin, Senin (12/8), laju saham BREN masih tertinggal dari PT Arkora Hydro Tbk (ARKO). Entitas usaha Grup Astra melalui PT United Tractors Tbk (UNTR) ini mengakumulasi kenaikan harga saham sebanyak 56,03%.

Harga saham ARKO bahkan melejit 14,58% secara harian pada perdagangan kemarin. Membawa harga ARKO ke level Rp 1.100 per saham. Sementara itu, harga saham BREN baru melaju sejauh 12,71% sejak awal tahun 2024. Kini harga BREN parkir di posisi Rp 8.425 per saham.

Dari entitas grup plat merah, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) masih mampu mengakumulasi kenaikan 5,13%. Kemarin, harga PGEO ditutup stagnan pada level Rp 1.230 per saham.

Berbeda dari tiga emiten EBT lainnya, laju saham PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN) masih tertinggal. Secara year to date, harga saham KEEN mengakumulasi penurunan 8,39%. KEEN sedang diperdagangkan pada harga Rp 710 per saham.

Dari sisi kinerja keuangan, mayoritas emiten mampu menumbuhkan laba, meski pendapatan mengalami penurunan pada semester I-2024. Tengok saja BREN yang pendapatannya turun 2,32% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari US$ 296,98 juta menjadi US$ 290,07 juta dalam enam bulan pertama 2024.

Emiten dari grup konglomerasi milik Prajogo Pangestu ini mampu mengerek keuntungan meski dengan level yang minimalis. Laba bersih BREN tumbuh tipis 0,53% YoY dari US$ 57,64 juta jadi US$ 57,95 juta.

Penurunan pendapatan juga dialami oleh PGEO, dengan pendapatan yang melandai 1,43% YoY dari US$ 206,73 juta menjadi US$ 203,76 juta. Namun PGEO juga mampu mendongkrak laba bersih dengan kenaikan 3,77%, dari US$ 92,77 juta ke level US$ 96,27 juta.

Nasib serupa dialami oleh KEEN. Pendapatan KEEN menurun 7,86% YoY dari US$ 24,55 juta menjadi US$ 22,62 juta. Tapi laba bersih KEEN menanjak sebanyak 3,02% dari sebelumnya US$ 9,58 juta menjadi US$ 9,87 juta. 

Berbeda cerita dengan ARKO yang pendapatan maupun laba bersih kompak menyusut. ARKO meraup pendapatan sebesar Rp 100,33 miliar atau turun 8,69% YoY dari sebelumnya Rp 109,88 miliar. Laba bersih ARKO tergerus 7,19% dari Rp 33,10 miliar menjadi Rp 30,72 miliar. 

Analyst Stocknow.id Dinda Resty Angira menilai kinerja emiten EBT pada separuh pertama tahun ini sesuai ekspektasi. Kinerja emiten EBT juga tak terlepas dari pengaruh makro ekonomi dan tantangan global.

Dinda mengamati penurunan pendapatan emiten EBT terjadi akibat harga jual dan volume penjualan yang melandai. Di sisi lain, peningkatan laba bersih menunjukkan sebagian emiten mampu melakukan efisiensi operasional.

Memasuki semester kedua ini, prospek kinerja emiten EBT berpotensi tumbuh, sejalan dengan potensi meningkatnya permintaan energi ramah lingkungan. Hanya saja, volatilitas harga energi dan tekanan marjin masih menjadi risiko.

Peluang pertumbuhan kinerja emiten EBT terbuka, terutama bagi yang mampu memperluas proyek dan meningkatkan efisiensi. Emiten dengan strategi ekspansi dan manajemen risiko yang baik memiliki prospek yang lebih kuat, kata Dinda kepada Kontan.co.id, Senin (12/8).

Research Analyst Phintraco Sekuritas Aditya Prayoga turut melihat emiten EBT masih punya ruang yang besar untuk bertumbuh. Terutama untuk jangka yang lebih panjang, dengan dorongan dari komitmen pemerintah menggenjot bauran EBT dalam pembangkit listrik nasional.

Salah satu segmen EBT yang memiliki potensi pengembangan besar adalah panas bumi. Pemerintah juga telah menetapkan target ambisius guna membantu mencapai tujuan Nol Emisi pada tahun 2060. Hal ini juga sejalan dengan komitmen global mengatasi perubahan iklim, ungkap Aditya.

Hanya saja, pelaku pasar mesti tetap selektif dalam mencermati indikator valuasi maupun momentum teknikal, jika ingin mengoleksi saham emiten EBT. Merujuk RTI Business, secara valuasi saat ini BREN memiliki Price to Earning Ratio (PER) sebesar 589,73 kali.

Sedangkan PGEO mempunyai PER 16,17 kali, ARKO 52,43 kali dan KEEN 8,02 kali. Kalkukasi Dinda, rata-rata PER pada industri dan sektor energi terbarukan berada di level 74,44 kali. Dus, secara valuasi saham BREN tergolong overvalued.

Dinda menyarankan agar investor mencermati posisi valuasi emiten sembari mempertimbangkan potensi pertumbuhan bisnis jangka panjangnya. Dinda pun menilai saham PGEO dan ARKO layak untuk dikoleksi.

Target harga PGEO bisa dipertimbangkan pada level Rp 1.285-Rp 1.335, dan stop loss di Rp 1.195. Sedangkan target harga ARKO ada di level Rp 1.175-Rp 1.250, dengan stop loss di Rp 1.010.

Aditya menyarankan buy on support saham PGEO dan BREN. Koleksi PGEO pada area harga Rp 1.210-Rp 1.220 untuk target di Rp 1.280 dan stop loss pada Rp 1.195. Untuk saham BREN, masuk pada area Rp 8.100-Rp 8.250 untuk target Rp 8.825, dan stop loss jika anjlok ke bawah Rp 7.925.

Secara teknikal, Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana turut merekomendasikan saham PGEO, BREN dan ARKO. Sedangkan saham KEEN masih cenderung sideways.

Saran Herditya, cermati peluang buy on weakness saham PGEO dengan support di Rp 1.195, resistance Rp 1.265 untuk target harga Rp 1.285-Rp 1.325. Kemudian, trading buy BREN dan ARKO.

Support untuk BREN ada di Rp 8.075, resistance pada Rp 8.500 untuk target harga Rp 8.750-Rp 9.175. Sementara untuk support ARKO ada di Rp 1.035, resistance Rp 1.120, dengan target harga Rp 1.140-Rp 1.180 per saham.

Indonesia Financial News

Indonesia Financial News

Next Post
Bank Indonesia, BEI, KPEI, dan 8 Bank Kembangkan Central Counterparty Pasar Uang dan Valas

Bank Indonesia, BEI, KPEI, dan 8 Bank Kembangkan Central Counterparty Pasar Uang dan Valas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • POPULER
  • TOPIK POPULER
  • TERBARU
Kebut Perjanjian Tarif, RI–AS Bidik Teken Kesepakatan Sebelum Akhir Januari 2026

Kebut Perjanjian Tarif, RI–AS Bidik Teken Kesepakatan Sebelum Akhir Januari 2026

2025-12-24

Jaksa Agung: Uang Rp6,6 Triliun dari Denda Tambang-Sawit hingga Eksekusi Korupsi CPO

2025-12-25

BNI Turut Dampingi Anak-Anak Korban Banjir di Aceh Tenggara Lewat Trauma Healing

2025-12-25

BNI Siap Salurkan 17.356 KPR FLPP pada 2026, Mantapkan Peran di Program Perumahan

2025-12-25
Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Gerak Kurs Rupiah Jelang Libur Natal, Melemah atau Perkasa?

Gerak Kurs Rupiah Jelang Libur Natal, Melemah atau Perkasa?

2025-12-25
Indonesia Punya Satgas Debottlenecking, Pengusaha Kawasan Industri Semringah

Indonesia Punya Satgas Debottlenecking, Pengusaha Kawasan Industri Semringah

2025-12-25
Rp 37 Triliun Siap Digelontorkan untuk 285 Ribu Rumah Subsidi di 2026

Rp 37 Triliun Siap Digelontorkan untuk 285 Ribu Rumah Subsidi di 2026

2025-12-25
Ekonomi Kreatif jadi Mesin Pertumbuhan Baru, Dari Daerah ke Pasar Global

Ekonomi Kreatif jadi Mesin Pertumbuhan Baru, Dari Daerah ke Pasar Global

2025-12-25

TERPOPULER

  • EKONOMI
  • CRYPTO
Gerak Kurs Rupiah Jelang Libur Natal, Melemah atau Perkasa?

Gerak Kurs Rupiah Jelang Libur Natal, Melemah atau Perkasa?

2025-12-25
0
Indonesia Punya Satgas Debottlenecking, Pengusaha Kawasan Industri Semringah

Indonesia Punya Satgas Debottlenecking, Pengusaha Kawasan Industri Semringah

2025-12-25
0
Rp 37 Triliun Siap Digelontorkan untuk 285 Ribu Rumah Subsidi di 2026

Rp 37 Triliun Siap Digelontorkan untuk 285 Ribu Rumah Subsidi di 2026

2025-12-25
0
Ekonomi Kreatif jadi Mesin Pertumbuhan Baru, Dari Daerah ke Pasar Global

Ekonomi Kreatif jadi Mesin Pertumbuhan Baru, Dari Daerah ke Pasar Global

2025-12-25
0
Kekuatan Indonesia Dongkrak Mesin Pertumbuhan Ekonomi Baru

Kekuatan Indonesia Dongkrak Mesin Pertumbuhan Ekonomi Baru

2025-12-25
0
Load More
Berita Keuangan Indonesia

Kita menggunakan cookies untuk membuat website ini lebih baik. Info Selengkapnya!

WMHG INDONESIA

Lkuti Kami

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • ANALISIS KEUANGAN
  • BISNIS
  • BLOCKCHAIN
  • CRYPTO
  • EKONOMI
  • INTERNASIONAL
  • INVESTASI
  • INVESTASI SAHAM
  • KEUANGAN
  • KEUANGAN PRIBADI
  • NASIONAL
  • News
  • Tak Berkategori

Berita Terbaru

Gerak Kurs Rupiah Jelang Libur Natal, Melemah atau Perkasa?

Gerak Kurs Rupiah Jelang Libur Natal, Melemah atau Perkasa?

2025-12-25
Indonesia Punya Satgas Debottlenecking, Pengusaha Kawasan Industri Semringah

Indonesia Punya Satgas Debottlenecking, Pengusaha Kawasan Industri Semringah

2025-12-25

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • INVESTASI SAHAM
    • KEUANGAN PRIBADI
  • ANALISIS KEUANGAN

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.