• Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Peta Situs
Jumat, Desember 19, 2025
  • Login
Berita Keuangan Indonesia
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Bupati Banyumas Bocorkan Rencana Grup Lippo Beli Mall Bangkrut di Purwokerto

    Bupati Banyumas Bocorkan Rencana Grup Lippo Beli Mall Bangkrut di Purwokerto

    Pertamina Hulu Energi Menang Lelang WK Lavender, Komitmen Investasi US$ 2,8 Juta

    Pertamina Hulu Energi Menang Lelang WK Lavender, Komitmen Investasi US$ 2,8 Juta

    Merek China Kian Ramai di Mal Agung Podomoro (APLN), Motor Baru Pertumbuhan Ritel

    Merek China Kian Ramai di Mal Agung Podomoro (APLN), Motor Baru Pertumbuhan Ritel

    Anak Usaha Dian Swastatika Sentosa (DSSA) Memenangkan Lelang Pita Frekuensi 1,4 GHz

    Anak Usaha Dian Swastatika Sentosa (DSSA) Memenangkan Lelang Pita Frekuensi 1,4 GHz

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Bupati Banyumas Bocorkan Rencana Grup Lippo Beli Mall Bangkrut di Purwokerto

    Bupati Banyumas Bocorkan Rencana Grup Lippo Beli Mall Bangkrut di Purwokerto

    Pertamina Hulu Energi Menang Lelang WK Lavender, Komitmen Investasi US$ 2,8 Juta

    Pertamina Hulu Energi Menang Lelang WK Lavender, Komitmen Investasi US$ 2,8 Juta

    Merek China Kian Ramai di Mal Agung Podomoro (APLN), Motor Baru Pertumbuhan Ritel

    Merek China Kian Ramai di Mal Agung Podomoro (APLN), Motor Baru Pertumbuhan Ritel

    Anak Usaha Dian Swastatika Sentosa (DSSA) Memenangkan Lelang Pita Frekuensi 1,4 GHz

    Anak Usaha Dian Swastatika Sentosa (DSSA) Memenangkan Lelang Pita Frekuensi 1,4 GHz

No Result
View All Result
Berita Keuangan Indonesia
No Result
View All Result

HOME » INVESTASI » Perbankan Perlu Lebih Agile Hadapi Tantangan dan Peluang Ekonomi Masa Depan

Perbankan Perlu Lebih Agile Hadapi Tantangan dan Peluang Ekonomi Masa Depan

Indonesia Financial News by Indonesia Financial News
2024-08-03
0

Perbankan Perlu Lebih Agile Hadapi Tantangan dan Peluang Ekonomi Masa Depan

Jakarta Industri perbankan nasional sebagai salah satu sektor utama penopang ekonomi Tanah Air dinilai harus semakin agile dalam menghadapi tantangan dan peluang ekonomi di masa depan, sehingga kondisi ekonomi Indonesia semakin terjaga.

Di mana, dinamika ekonomi dan keuangan berubah cepat, baik di tataran global juga nasional. Hal tersebut tentunya membuka tantangan dan peluang besar bagi industri perbankan.

Hal tersebut ditegaskan Ketua Bidang Organisasi Perhimpunan Bank Nasional (PERBANAS) Hery Gunardi dalam acara Welcoming Dinner PERBANAS CFO FORUM II – 2024 di Bali pada Kamis (1/8/2024).

Hery yang juga menjabat Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk. atau BSI mencontohkan, kinerja ekonomi global yang terfragmentasi serta penurunan inflasi yang tertahan oleh inflasi harga jasa menjadi isu utama.

Mengutip data world economic outlook dari International Monetary Fund (IMF), pertumbuhan PDB dunia tahun ini diproyeksikan sekitar 3,2%.

Pertumbuhan itu sama dengan tahun lalu, namun masih lebih kecil dibandingkan dengan 2021 dan 2022 yang masing-masing 6,5% dan 3,5%.

“Selain itu, eskalasi geopolitik menambah ketidakpastian yang membayangi prospek ekonomi di masa depan. Menghadapi ketidakpastian ekonomi dan politik global, beberapa negara, termasuk Amerika Serikat (AS), mengadopsi kebijakan suku bunga tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama atau higher for longer,” kata Hery.

Dia melanjutkan, pemilihan presiden di sejumlah negara pada 2024 dan tahun depan termasuk di AS, memperkuat pula ketidakpastian pada arah kebijakan moneter dan fiskal global.

Kendati demikian, World Bank dan IMF memperkirakan perekonomian Indonesia tumbuh 5,0% pada 2024. Proyeksi tersebut didukung oleh permintaan domestik.

Sementara itu, Bank Indonesia (BI) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Tanah Air tetap baik pada 2024 yaitu di rentang 4,7%-5,5%. Perkiraan tersebut tertopang konsumsi rumah tangga yang terjaga dan iklim investasi yang positif.

“Konsumsi rumah tangga diperkirakan tetap kuat meski terindikasi sedikit menurun pada kuartal II/2024. Terlihat dari Indeks Keyakinan Konsumen dan retail sales yang tumbuh relatif lebih lambat. Investasi juga diperkirakan tetap kuat sejalan dengan PMI Manufaktur yang tetap berada pada zona ekspansif,” lanjutnya.

Dia pun menyoroti bahwa di tengah kondisi suku bunga tinggi, likuiditas secara makro menurun. Namun, tetap memadai yang terindikasi dari rasio Alat Likuid terhadap Dana Pihak Ketiga (DPK) yang turun tetapi tetap tinggi.

Likuiditas yang masih memadai secara makro, kata dia, mendorong intermediasi perbankan tetap tumbuh solid karena didukung kebijakan makro prudensial yang akomodatif.Kendati demikian, tantangannya adalah pertumbuhan kredit akan diiringi dengan peningkatan Non Performing Loan (NPL).

Hal ini tentu mendorong risiko penyaluran kredit yang patut untuk terus dipantau. Selain itu, tantangan likuiditas terutama terkait funding perbankan, ke depan perlu terus dicermati.Data BI menunjukkan pertumbuhan kredit pada Juni 2024 tumbuh tinggi sebesar 12,36% secara tahunan/year on year (yoy).

Pertumbuhan itu didorong kuatnya sisi penawaran dan permintaan terutama ditopang kredit korporasi. Adapun pertumbuhan DPK 8,45% yoy pada periode yang sama. Sedangkan loan to deposit ratio (LDR) 85,74%.

Hery pun menyebut ke depan kondisi imbal hasil dari SRBI sangat menarik sebagai upaya untuk stabilisasi nilai tukar rupiah. Penerbitan SBN pun tinggi mengingat banyaknya surat berharga negara yang jatuh tempo hingga 3 tahun ke depan.

Maka perbankan perlu terus berinovasi untuk menarik funding yang selanjutnya digunakan untuk penyaluran kredit. Salah satu dampaknya adalah potensi peningkatan cost of fund perbankan. Peningkatan cost of fund berpotensi berdampak pada net interest margin perbankan yang menyempit,” katanya.

Indonesia Financial News

Indonesia Financial News

Next Post
Pengakuan Bos Bank Indonesia: BI Rate Harusnya Turun sejak April 2024

Pengakuan Bos Bank Indonesia: BI Rate Harusnya Turun sejak April 2024

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • POPULER
  • TOPIK POPULER
  • TERBARU

Wamendiktisaintek Soroti Peran Investasi Manusia dan Inovasi untuk Kejar Indonesia Emas 2045

2025-12-19

Komisi X DPR Respons Kabar 700 Ribu Anak Papua Tak Sekolah: Masalah Serius, Tapi Perlu Cross Check

2025-12-19
Top 3: Gubernur Wajib Tetapkan UMP 2026 Maksimal 24 Desember 2025

Top 3: Gubernur Wajib Tetapkan UMP 2026 Maksimal 24 Desember 2025

2025-12-19
Bank Danamon Ungkap Modus Penipuan Keuangan yang Marak saat Musim Liburan

Bank Danamon Ungkap Modus Penipuan Keuangan yang Marak saat Musim Liburan

2025-12-19
Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

BI Tahan Suku Bunga 4,75%, Rupiah Melemah terhadap Dolar AS Hari Ini 17 Desember 2025

BI Tahan Suku Bunga 4,75%, Rupiah Melemah terhadap Dolar AS Hari Ini 17 Desember 2025

2025-12-19
Buruh Ancam Demo Bergelombang hingga Januari 2026, Ini Tuntutannya

Buruh Ancam Demo Bergelombang hingga Januari 2026, Ini Tuntutannya

2025-12-19
Ekspor Jepang Tumbuh 6,1%, Tertinggi dalam 9 Bulan

Ekspor Jepang Tumbuh 6,1%, Tertinggi dalam 9 Bulan

2025-12-19
Menteri PKP Maruarar Sirait: 2.603 Hunian Tetap Korban Bencana Siap Dibangun Tanpa APBN

Menteri PKP Maruarar Sirait: 2.603 Hunian Tetap Korban Bencana Siap Dibangun Tanpa APBN

2025-12-19

TERPOPULER

  • EKONOMI
  • CRYPTO
BI Tahan Suku Bunga 4,75%, Rupiah Melemah terhadap Dolar AS Hari Ini 17 Desember 2025

BI Tahan Suku Bunga 4,75%, Rupiah Melemah terhadap Dolar AS Hari Ini 17 Desember 2025

2025-12-19
0
Buruh Ancam Demo Bergelombang hingga Januari 2026, Ini Tuntutannya

Buruh Ancam Demo Bergelombang hingga Januari 2026, Ini Tuntutannya

2025-12-19
0
Ekspor Jepang Tumbuh 6,1%, Tertinggi dalam 9 Bulan

Ekspor Jepang Tumbuh 6,1%, Tertinggi dalam 9 Bulan

2025-12-19
0
Menteri PKP Maruarar Sirait: 2.603 Hunian Tetap Korban Bencana Siap Dibangun Tanpa APBN

Menteri PKP Maruarar Sirait: 2.603 Hunian Tetap Korban Bencana Siap Dibangun Tanpa APBN

2025-12-19
0
ASDP Kerahkan KMP Jatra I Angkut 44 Ton Bantuan ke Sumatera

ASDP Kerahkan KMP Jatra I Angkut 44 Ton Bantuan ke Sumatera

2025-12-19
0
Load More
Berita Keuangan Indonesia

Kita menggunakan cookies untuk membuat website ini lebih baik. Info Selengkapnya!

WMHG INDONESIA

Lkuti Kami

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • ANALISIS KEUANGAN
  • BISNIS
  • BLOCKCHAIN
  • CRYPTO
  • EKONOMI
  • INTERNASIONAL
  • INVESTASI
  • INVESTASI SAHAM
  • KEUANGAN
  • KEUANGAN PRIBADI
  • NASIONAL
  • News
  • Tak Berkategori

Berita Terbaru

BI Tahan Suku Bunga 4,75%, Rupiah Melemah terhadap Dolar AS Hari Ini 17 Desember 2025

BI Tahan Suku Bunga 4,75%, Rupiah Melemah terhadap Dolar AS Hari Ini 17 Desember 2025

2025-12-19
Buruh Ancam Demo Bergelombang hingga Januari 2026, Ini Tuntutannya

Buruh Ancam Demo Bergelombang hingga Januari 2026, Ini Tuntutannya

2025-12-19

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • INVESTASI SAHAM
    • KEUANGAN PRIBADI
  • ANALISIS KEUANGAN

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.