Yogyakarta – Sweet Sundae, UMKM binaan Bank Indonesia di Yogyakarta, kini ikut berperan dalam program unggulan Presiden Prabowo Subianto, Makan Bergizi Gratis (MBG).
Owner sekaligus Co-Founder Sweet Sundae, Yuki Rahmayanti, mengaku keterlibatan usahanya dalam program Makan Bergizi Gratis datang tanpa rencana.
Awalnya tidak direncanakan. Tapi pihak MBG datang sendiri, banyak tamu datang sekitar Desember (2024), kata Yuki saat ditemui di tempat produksi Sweet Sundae, di Yogyakarta, Jawa Tengah, Jumat (22/8/2025).
Yuki bercerita sejak Februari 2025, Sweet Sundae resmi menyalurkan produk ke sejumlah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Proses kerja sama berlangsung cukup ketat, dimulai dari pengiriman Letter of Intent (LOI), balasan surat penawaran, hingga penandatanganan kontrak kerja sama lima tahun.
Dalam pelaksanaan, pihak Sweet Sundae menerapkan aturan pembayaran tunai. Yuki menyebut langkah ini diambil karena sempat mengalami kendala keuangan pada Februari lalu.
Kami selektif, minta pembayaran cash (tidak tempo) karena sempat chaos Februari kemarin. Sekarang stabil, ujarnya.
Adapun rata-rata, Sweet Sundae memasok antara 3.000 hingga 3.600 porsi susu per SPPG setiap hari. Saat ini, lima SPPG telah bermitra di antaranya SPPG Magelang, Purworejo, Cilacap, dan Semarang, Pacitan dan pekan depan diperkirakan bertambah delapan lagi sehingga total mencapai 13 SPPG.