Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia menyiapkan insentif bagi investor yang ingin membangun pabrik etanol di Indonesia. Ada peluang pembebasan pajak bagi investor.
Dia memastikan akan ada insentif bagi investor nantinya. Termasuk keringanan pajak dalam bentuk tax holiday. Ini merupakak pembebasan pajak ataupun keringanan dalam periode tertentu.
BACA JUGA:Soal Kuota Impor BBM SPBU Swasta, Menteri Bahlil: Kita Pikirkan
BACA JUGA:Bahlil Lahadalia Restui Amman Mineral Ekspor Konsentrat Tembaga 6 Bulan
BACA JUGA:Ada Mandatori E10 di 2027, Bahlil Tak Mau Impor Etanol
Pasti, pasti ada insentif. Bisa ada tax holiday, kemudian marketnya captive, ungkap Bahlil, ditemui di Monumen Nasional, Jakarta, Jumat (24/10/2025).
Dia menjelaskan, pada 2027 mendatang BBM wajib dicampur etanol 10 persen. Untuk memenuhi itu, butuh sekitar 1,4 juta ton etanol per tahun.
Adapun, sumbernya akan diupayakan dipasok dari dalam negeri. Dengan begitu, dia mengundang pengusaha untuk berinvestasi membangun pabrik di Tanah Air.
Kami rencana untuk semuanya dipenuhi dari dalam negeri. Jadi kalau mau kita investasi dalam negeri, terangnya.
/2025/09/17/1992289456.jpg)
/2025/10/03/437355831.jpg)
/2025/09/18/1600673805.jpg)
/2025/04/21/1234404100.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/976573/original/043185800_1441279137-harga-emas-5.jpg)

:strip_icc()/kly-media-production/medias/5458328/original/071972500_1767077571-BBM_Aceh.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3975025/original/099793100_1648205102-20220325-Harga-emas-pegadaian-naik-ANGGA-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5458155/original/092863000_1767072029-WhatsApp_Image_2025-12-30_at_09.24.45.jpeg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/5457831/original/061087900_1767059706-04b2abd5-8e52-4017-9f04-51667654d0cd.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3181747/original/031242800_1594892569-20200716-Rupiah-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3545720/original/056823400_1629425275-059440700_1560940276-20190619-Rupiah-Menguat-di-Level-Rp14.264-per-Dolar-AS1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2849793/original/011745700_1562754395-20190710-Rupiah-Stagnan-Terhadap-Dolar-AS6.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4013695/original/083702900_1651632388-000_329D9V2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/976573/original/043185800_1441279137-harga-emas-5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2890385/original/036007700_1566535931-20190823-Harga-Emas-Antam-Turun-Rp-4.000-per-Gram5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/976572/original/043059500_1441279137-harga-emas-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2375574/original/030742400_1538739776-20181005-Emas-Antam-5.jpg)