Jakarta – Pengamat mata uang dan komoditas Ibrahim Assuaibi menilai fluktuasi harga emas dunia dan logam mulia saat ini masih berada dalam tren kenaikan dan berpotensi berlanjut hingga akhir 2026. Dia menuturkan, terdapat dua faktor utama yang menjadi penopang kuat reli harga emas, yakni meningkatnya ketegangan geopolitik global dan melemahnya indeks dolar Amerika Serikat.
Apa yang mempengaruhi fluktuasi harga emas dunia dan logam mulia yang kemungkinan besar masih akan mengalami kenaikan sampai akhir tahun 2026 di hari Rabu. Ada 2 faktor yang mempengaruhi adalah faktor geopolitik, yang kedua adalah pelemahan Indeks Dolar. Saya mungkin akan langsung dulu ke faktor Geopolitik, kata Ibrahim kepada www.wmhg.org, Senin (29/12/2025).
BACA JUGA:Bocoran Prediksi Harga Emas Pekan Ini, Bersiap Koreksi atau Naik
BACA JUGA:Jelang Natal, Harga Emas dan Harga Perak Kompak Naik Hari Ini 24 Desember 2025
BACA JUGA:Harga Emas Hari Ini 23 Desember 2025: Dunia dan Antam Kompak Cetak Rekor Tertinggi
Ibrahim menjelaskan, kondisi global saat ini penuh dengan ketidakpastian, mulai dari konflik geopolitik lintas kawasan hingga dinamika kebijakan moneter Amerika Serikat. Kombinasi kedua faktor tersebut membuat emas kembali menjadi instrumen lindung nilai (safe haven) favorit bagi investor global.
Ibrahim menjelaskan, faktor geopolitik menjadi pendorong utama pergerakan emas, terutama memanasnya situasi politik di Afrika dan Amerika Latin. Ibrahim menyoroti konflik antara Amerika Serikat dan Nigeria yang berkaitan dengan penyerangan pasukan Amerika terhadap kelompok militan di Nigeria.
Militan tersebut diketahui menguasai sejumlah wilayah penghasil minyak mentah yang selama ini menjadi sumber kepentingan perusahaan energi Amerika. Presiden Amerika Serikat Donald Trump secara terbuka menyatakan bahwa Amerika tidak akan ragu melakukan serangan terhadap target militan di Nigeria.
Di mana pasukan Amerika melakukan penyerangan terhadap militan, militan Nigeria yang menguasai sebagian minyak mentah di Nigeria, dan kita harus tahu bahwa Presiden Donald Trump di media dia mengatakan bahwa Amerika akan melakukan serangan terhadap target militan di Nigeria, ujarnya.
Nigeria merupakan salah satu negara anggota OPEC dengan kapasitas produksi sekitar 1,3 juta barel minyak per hari. Jika produksi minyak terhambat akibat konflik berkepanjangan, pasar energi global akan kembali bergejolak. Kondisi tersebut biasanya mendorong investor mengalihkan dana ke aset aman seperti emas.
/2025/09/17/1992289456.jpg)
/2025/10/18/344661075.jpg)
/2025/10/17/1921234742.jpg)
/2025/06/24/1049013018.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4013695/original/083702900_1651632388-000_329D9V2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5456594/original/055239100_1766906469-WhatsApp_Image_2025-12-28_at_13.34.36.jpeg)

:strip_icc()/kly-media-production/medias/2376778/original/028716000_1538914360-Untitled-3.jpg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/2890385/original/036007700_1566535931-20190823-Harga-Emas-Antam-Turun-Rp-4.000-per-Gram5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/976572/original/043059500_1441279137-harga-emas-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4477898/original/065146400_1687478551-Miliarder_atau_Orang_Terkaya_Dunia_3.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5219629/original/039640900_1747221144-20250514-Harga_Emas-ANG_1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4013693/original/013633000_1651632346-000_329D9VG.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4089307/original/075313700_1657837181-Harga_Emas_Hari_Ini.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5273458/original/099290600_1751623620-WhatsApp_Image_2025-07-04_at_15.40.05.jpeg)