Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI menyatakan kesiapannya dalam menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Sementara Kesejahteraan Rakyat (BLTS Kesra) yang menjadi salah satu program prioritas pemerintah untuk mengurangi kemiskinan ekstrem dan memperkuat daya beli masyarakat.
Dukungan ini sekaligus menjadi bentuk komitmen BRI terhadap implementasi Asta Cita Nasional, khususnya pilar “Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat dan Menghapus Kemiskinan Ekstrem”.
BACA JUGA:Salurkan BLTS Kesra, BRI Tegaskan Komitmen Bangun Ekonomi Rakyat Hingga Pelosok
“BRI memiliki jaringan layanan yang luas dan infrastruktur digital yang andal untuk memastikan setiap bantuan pemerintah tersalurkan dengan cepat, tepat sasaran, dan transparan. Kami siap berkolaborasi dengan seluruh kementerian dan lembaga terkait agar penyaluran BLTS Kesra benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” ujar Direktur Utama BRI Hery Gunardi, Rabu (22/10).
Program BLTS Kesra sendiri akan diberikan mulai Oktober hingga Desember 2025 kepada 35 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Langkah ini merupakan bagian dari dua program dalam paket kebijakan ekonomi pemerintah yang diluncurkan 17 Oktober lalu, bersamaan dengan Program Pemagangan Lulusan Perguruan Tinggi.
BRI mengungkapkan telah menyiapkan strategi operasional terpadu, memanfaatkan lebih dari 7.000 kantor layanan dan satu juta agen BRILink yang tersebar hingga ke pelosok negeri.
“BRI melihat bahwa penyaluran BLTS Kesra bukan hanya program jangka pendek, tetapi bagian dari strategi nasional untuk memperkuat daya beli masyarakat, menjaga stabilitas sosial, serta menciptakan fondasi pertumbuhan ekonomi yang inklusif,” tambah Hery.
Penyaluran bantuan ini juga menjadi bukti nyata peran BRI sebagai bank rakyat yang tak hanya fokus pada sektor keuangan, namun juga menjadi mitra pemerintah dalam menjalankan misi sosial ekonomi yang lebih luas.
“Kami percaya kesejahteraan rakyat adalah inti dari Asta Cita. Karena itu, BRI berkomitmen hadir di setiap lini kehidupan masyarakat, dari pemberdayaan desa hingga digitalisasi layanan, dengan tujuan memastikan tidak ada yang tertinggal dalam perjalanan menuju Indonesia sejahtera,” tutup Hery Gunardi.
Foto PilihanBRI Peduli Gelar Pelatihan Olah Minyak Jelantah jadi Sabun di Bank Sampah Bogor




:strip_icc()/kly-media-production/medias/5368321/original/016716900_1759373110-WhatsApp_Image_2025-10-02_at_09.36.17.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5219803/original/024455100_1747230381-amman_mineral.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5380902/original/030904800_1760438135-men1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5394979/original/000044200_1761647816-WhatsApp_Image_2025-10-27_at_10.27.38_6d2a9708.jpg)



