Jakarta – PT Bank Victoria Syariah (BVIS) telah resmi berganti nama menjadi Bank Syariah Nasional (BSN), sebuah langkah strategis yang merupakan bagian dari rencana besar spin-off BTN Syariah.
Perubahan nama ini disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), yang juga mengesahkan kepemilikan BTN sebesar 99,99 persen saham BVIS setelah akuisisi yang dilakukan pada Juni 2025.
Baca Juga
-
Resmi, Bank Victoria Syariah Ganti Nama Jadi Bank Syariah Nasional
-
BTN Syariah Bakal Jadi Bank Syariah Terbesar Kedua Tahun Depan
-
Penggabungan BTN Syariah dan Bank Victoria Syariah Dikebut Tahun Ini
Pergantian nama ini bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi fondasi untuk mewujudkan visi ambisius. Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu, menegaskan bahwa BSN ditargetkan menjadi bank syariah terbesar kedua di Indonesia. Penunjukan figur yang tepat untuk memimpin entitas baru ini menjadi krusial.
Dalam RUPSLB, para pemegang saham juga menyepakati pengangkatan Alex Sofjan Noor sebagai Direktur Utama Bank Syariah Nasional (BSN).
Ada perubahan pengurus. Dirutnya Pak Alex Sofjan Noor, orang BTN, ujar Nixon dikutip dari Antara, Jumat (22/8/2025).
Pengangkatan Alex Sofjan Noor bukanlah tanpa alasan. Ia merupakan sosok dengan rekam jejak panjang dan cemerlang di Bank BTN, sebuah institusi yang merupakan bagian dari Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), dan diharapkan dapat membawa BSN mencapai targetnya.