• Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Peta Situs
Selasa, Juli 15, 2025
  • Login
Berita Keuangan Indonesia
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Kontroversi Komisi Ojol, Ke Mana Uang Itu Mengalir? Ternyata Begini Hitungannya

    Kontroversi Komisi Ojol, Ke Mana Uang Itu Mengalir? Ternyata Begini Hitungannya

    Bos Grab Indonesia Ungkap Pendapatan Driver Ojek Online Sentuh Rp 6,8 Juta

    Bos Grab Indonesia Ungkap Pendapatan Driver Ojek Online Sentuh Rp 6,8 Juta

    Citra Garden City Gelar Penandatangan AJB Massal

    Citra Garden City Gelar Penandatangan AJB Massal

    Pameran Renovation Expo Siap Digelar Tahun Ini

    Pameran Renovation Expo Siap Digelar Tahun Ini

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Kontroversi Komisi Ojol, Ke Mana Uang Itu Mengalir? Ternyata Begini Hitungannya

    Kontroversi Komisi Ojol, Ke Mana Uang Itu Mengalir? Ternyata Begini Hitungannya

    Bos Grab Indonesia Ungkap Pendapatan Driver Ojek Online Sentuh Rp 6,8 Juta

    Bos Grab Indonesia Ungkap Pendapatan Driver Ojek Online Sentuh Rp 6,8 Juta

    Citra Garden City Gelar Penandatangan AJB Massal

    Citra Garden City Gelar Penandatangan AJB Massal

    Pameran Renovation Expo Siap Digelar Tahun Ini

    Pameran Renovation Expo Siap Digelar Tahun Ini

No Result
View All Result
Berita Keuangan Indonesia
No Result
View All Result

HOME » INVESTASI » Aset Kripto dan Saham AS Bertahan dari Tekanan Usai Fed Tahan Suku Bunga

Aset Kripto dan Saham AS Bertahan dari Tekanan Usai Fed Tahan Suku Bunga

Indonesia Financial News by Indonesia Financial News
2025-01-31
0

Aset Kripto dan Saham AS Bertahan dari Tekanan Usai Fed Tahan Suku Bunga

wmhg.org – JAKARTA. Pasar kripto dan saham Amerika Serikat (AS) sempat melemah pasca Bank Sentral AS, The Fed, mempertahankan suku bunga di kisaran 4,25%-4,50% pada bulan Januari 2025.

Bitcoin sempat turun ke level US$ 101.800 setelah pengumuman tersebut sebelum akhirnya berhasil pulih setelah konferensi pers pemimpin The Fed, Jerome Powell, meredakan kekhawatiran pasar.

Situasi yang sama juga terjadi di pasar saham AS dengan indeks saham AS seperti S&P 500 dan Nasdaq yang menunjukkan pemulihan pasca konferensi pers Powell yang menyatakan tidak adanya rencana untuk menaikkan suku bunga dalam waktu dekat.

Keputusan The Fed tersebut sejalan dengan prediksi para pengamat khususnya melihat kondisi inflasi secara umum yang mengalami kenaikan signifikan berdasarkan data CPI Desember. 
Namun, pernyataan kebijakan The Fed pada pertemuan tersebut menciptakan gejolak di pasar keuangan, khususnya di pasar kripto dan saham AS.

Analyst Reku, Fahmi Almuttaqin mengatakan, fenomena tersebut menyoroti masih tingginya sensitivitas pasar kripto dan pasar saham AS terhadap sentimen makroekonomi Amerika. Hal ini mensinyalir tingginya kekhawatiran investor terhadap potensi risiko yang mungkin terjadi, jika The Fed mulai kembali menaikkan suku bunga guna menekan inflasi.

Risiko tersebut di antaranya seperti potensi berpindahnya dana investasi dalam jumlah besar kembali ke instrumen berisiko rendah seperti dolar dan obligasi pemerintah AS dari pasar saham dan kripto,” ungkap Fahmi dalam siaran pers, Jumat (31/1).

Fahmi menambahkan, peluncuran teknologi AI DeepSeek turut menjadi faktor yang semakin meningkatkan kekhawatiran tersebut sebab tantangan ke depan yang mungkin dihadapi oleh saham-saham AS yang selama ini diyakini memiliki potensi pertumbuhan tinggi seperti saham di sektor teknologi, mungkin akan meningkat.

Terlepas dari itu, pemulihan harga Bitcoin ke level di atas US$ 103.000, menunjukkan ketahanan Bitcoin yang tinggi serta relevansinya sebagai indikator kepercayaan pasar. 
Aliran dana masuk neto ETF Bitcoin spot pada 30 Januari pasca penentuan suku bunga tersebut juga mencatatkan angka yang cukup baik yakni sebesar US$ 266,6 juta, mengacu data Coinglass.

Fahmi menilai, aliran dana masuk ke Bitcoin menandakan kepercayaan investor yang masih tinggi terlepas dari dinamika yang saat ini terjadi. Inflasi yang tinggi dan sikap The Fed yang hati-hati bisa berarti suku bunga akan tetap tinggi untuk waktu yang lebih lama. Situasi tersebut memang dapat memberikan tekanan pada aset berisiko seperti saham dan kripto.

Namun, para pelaku pasar sepertinya telah memasukkan kemungkinan tersebut dalam pengambilan keputusan mereka pasca paparan The Fed pada pertemuan FOMC bulan lalu yang menyatakan hanya akan melakukan pemangkasan suku bunga sekitar dua kali di tahun ini.

Dengan demikian, mampu bertahannya Bitcoin di level harga saat ini di atas US$ 100.000 menunjukkan kekuatan aset tersebut yang semakin solid. Hal ini mungkin dikarenakan semakin banyaknya investor institusional dan ritel yang memandang Bitcoin sebagai instrumen lindung nilai terhadap penurunan nilai mata uang fiat dan ketidakpastian ekonomi,” lanjutnya.

Di tengah dinamika tersebut, penting bagi investor untuk memiliki komposisi portofolio yang seimbang sesuai dengan preferensi dan strategi investasi yang dimiliki. Semakin tingginya ketidakpastian pasar membuat investor perlu mengantisipasi lebih banyak kemungkinan ke depan yang bisa terjadi.

Diversifikasi lintas sektor dengan turut mengkombinasikan beberapa instrumen seperti misalnya stablecoin, saham AS, serta Bitcoin dan altcoin, menjadi salah satu opsi yang menarik,” sebut Fahmi.

Indonesia Financial News

Indonesia Financial News

Next Post
Permasalahan Sertifikat Pagar Laut Meluas, Kini Mencapai Subang, Sumenep dan Pesawaran

Permasalahan Sertifikat Pagar Laut Meluas, Kini Mencapai Subang, Sumenep dan Pesawaran

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • POPULER
  • TOPIK POPULER
  • TERBARU
Indonesia Gandeng Singapura untuk Bangun Kawasan Industri Berkelanjutan di Riau

Indonesia Gandeng Singapura untuk Bangun Kawasan Industri Berkelanjutan di Riau

2025-06-13
Penjualan Mobil Listrik Tembus 53.650 unit per Mei 2025, Mobil Baterai Terbesar

Penjualan Mobil Listrik Tembus 53.650 unit per Mei 2025, Mobil Baterai Terbesar

2025-06-13
Indonesia Gandeng Singapura untuk Bangun Kawasan Industri Berkelanjutan di Riau

Ekspor Listrik Hijau ke Singapura Dimatangkan, Pemerintah Prioritaskan Swasta

2025-06-14
Meutya Hafid Minta Platform OTT Asing Tak Dominasi Pasar Indonesia

Meutya Hafid Minta Platform OTT Asing Tak Dominasi Pasar Indonesia

2025-06-14
Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Cerita Batik Muria Kudus Bersama Pertamina Pertapreneur Aggregator Latih Kemandirian Disabilitas dan Kaum Rentan

Cerita Batik Muria Kudus Bersama Pertamina Pertapreneur Aggregator Latih Kemandirian Disabilitas dan Kaum Rentan

2025-07-15
Kemenkeu Minta Anggaran Rp52 Triliun di 2026, DPR Soroti Masalah Efisiensi

Kemenkeu Minta Anggaran Rp52 Triliun di 2026, DPR Soroti Masalah Efisiensi

2025-07-15
Cara KEK Industropolis Batang Tarik Minat Investasi Sektor Pariwisata

Cara KEK Industropolis Batang Tarik Minat Investasi Sektor Pariwisata

2025-07-15
Sri Mulyani Cs Minta Anggaran Rp 52 Triliun untuk 2026, Buat Apa Saja?

Sri Mulyani Cs Minta Anggaran Rp 52 Triliun untuk 2026, Buat Apa Saja?

2025-07-15

TERPOPULER

  • EKONOMI
  • CRYPTO
Cerita Batik Muria Kudus Bersama Pertamina Pertapreneur Aggregator Latih Kemandirian Disabilitas dan Kaum Rentan

Cerita Batik Muria Kudus Bersama Pertamina Pertapreneur Aggregator Latih Kemandirian Disabilitas dan Kaum Rentan

2025-07-15
0
Kemenkeu Minta Anggaran Rp52 Triliun di 2026, DPR Soroti Masalah Efisiensi

Kemenkeu Minta Anggaran Rp52 Triliun di 2026, DPR Soroti Masalah Efisiensi

2025-07-15
0
Cara KEK Industropolis Batang Tarik Minat Investasi Sektor Pariwisata

Cara KEK Industropolis Batang Tarik Minat Investasi Sektor Pariwisata

2025-07-15
0
Sri Mulyani Cs Minta Anggaran Rp 52 Triliun untuk 2026, Buat Apa Saja?

Sri Mulyani Cs Minta Anggaran Rp 52 Triliun untuk 2026, Buat Apa Saja?

2025-07-15
0
Tarif 32% Ditunda, Indonesia Lanjutkan Negosiasi Dagang dengan AS

Tarif 32% Ditunda, Indonesia Lanjutkan Negosiasi Dagang dengan AS

2025-07-15
0
Load More
Berita Keuangan Indonesia

Kita menggunakan cookies untuk membuat website ini lebih baik. Info Selengkapnya!

WMHG INDONESIA

Lkuti Kami

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • ANALISIS KEUANGAN
  • BISNIS
  • BLOCKCHAIN
  • CRYPTO
  • EKONOMI
  • INTERNASIONAL
  • INVESTASI
  • INVESTASI SAHAM
  • KEUANGAN
  • KEUANGAN PRIBADI
  • NASIONAL
  • News

Berita Terbaru

Cerita Batik Muria Kudus Bersama Pertamina Pertapreneur Aggregator Latih Kemandirian Disabilitas dan Kaum Rentan

Cerita Batik Muria Kudus Bersama Pertamina Pertapreneur Aggregator Latih Kemandirian Disabilitas dan Kaum Rentan

2025-07-15
Kemenkeu Minta Anggaran Rp52 Triliun di 2026, DPR Soroti Masalah Efisiensi

Kemenkeu Minta Anggaran Rp52 Triliun di 2026, DPR Soroti Masalah Efisiensi

2025-07-15

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • INVESTASI SAHAM
    • KEUANGAN PRIBADI
  • ANALISIS KEUANGAN

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.