wmhg.org – JAKARTA. CEO produsen tembaga Freeport-McMoRan (FCX.N) Kathleen L. Quirk menggungkap kekhawatiran usai Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menerapkan tarif resiprokal kepada sejumlah negara dan komoditas penting di dunia.
Dalam pernyataannya, Trump memberlakukan tarif impor besar-besaran mulai dari 10% hingga 50%, yang memicu kerugian di pasar keuangan dan meningkatkan ketegangan dengan China serta negara-negara Uni Eropa.
Kathleen menyebut perang dagang yang terjadi akan berdampak pula pada permintaan tembaga dunia.
Kita tidak dapat mengabaikan fakta bahwa perang dagang dapat menyebabkan orang tidak berinvestasi, tidak membeli, mengubah pola mereka, dan memengaruhi permintaan, kata Kathleen Quirk dikutip dari Reuters, Selasa (8/4).