Jakarta Purbaya Yudhi Sadewa resmi menjadi Menteri Keuangan Menggantikan Sri Mulyani Indrawati usai dilantik Prabowo pada Senin awal pekan ini. Menteri Keuangan yang baru ini pun dinilai memiliki tugas berat untuk segera merespons dan menjawab keresahan publik yang mengemuka dalam aksi demonstrasi beberapa minggu terakhir.
Menurut Ketua Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Mukhamad Misbakhun menekankan, agenda prioritas yang harus dijalankan oleh pimpinan baru di Kementerian Keuangan adalah merumuskan kebijakan yang secara langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.
Ia menilai bahwa tuntutan publik yang muncul belakangan ini merupakan cerminan dari kondisi ekonomi riil yang dihadapi masyarakat, terutama terkait beban biaya hidup dan keadilan dalam kebijakan fiskal.
Kami menyambut kepemimpinan baru di Kementerian Keuangan dan menaruh harapan besar. Momentum ini harus dimanfaatkan untuk mengevaluasi dan merumuskan ulang kebijakan fiskal agar lebih peka terhadap dinamika sosial-ekonomi di masyarakat, ujar Misbakhun di Jakarta, Rabu (10/9/2025).
Misbakhun pun kembali menekankan bahwa usul penurunan tarif PPN dari 11 persen menjadi 10 persen, seperti yang pernah ia sampaikan sebelumnya, memang dapat memberi sedikit ruang bagi konsumsi masyarakat, tetapi kebijakan itu sebenarnya belum cukup. Karena itu, ia merekomendasikan lima langkah alternatif yang dinilainya lebih tepat sasaran untuk menjawab keresahan publik.