Jakarta – Bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve (The Fed) memangkas suku bunga acuan 25 basis poin (bps). Dengan demikian menempatkan federal funds rate ke kisaran 3,75%-4,00% pada pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) akhir Oktober 2025.
Ini merupakan pemangkasan kedua kalinya secara berturut-turut pada 2025, dan membawa suku bunga ke level terendah sejak November 2022.
Adapun The Fed melanjutkan penurunan suku bunga karena kekhawatiran inflasi terus terabaikan dibandingkan kekhawatiran tentang pasar tenaga kerja yang melambat.
Ekonom menyebutkan, penutupan sementara pemerintahan federal AS yang hampir mencapai satu bulan, menunda data resmi dan membuat pejabat bank sentral tidak memiliki gambaran tentang pasar tenaga kerja.
Ekonom memprediksi langkah the Fed memangkas suku bunga akan memicu pemangkasan lebih lanjut, tetapi minimnya data menunjukkan prospek pemangkasan pada masa mendatang tampak tak jelas.
Dalam sebuah pernyataan, bank sentral menegaskan kembali penambahan lapangan kerja telah melambat tahun ini. Tingkat pengangguran, meski masih sangat rendah hingga akhir musim panas, kini telah naik sedikit. Demikian mengutip BBC, Jumat, (31/10/2025).
Dalam konferensi pers, Ketua The Fed Jerome Powell menyebutkan, pasar tenaga kerja kurang dinamis dan agak lebih lemah dibandingkan awal tahun ini, yang sebagian merujuk pada penurunan imigrasi.
Namun, ia mengatakan, pelemahan di pasar tenaga kerja tampaknya tidak semakin cepat.
Akan tetapi, penutupan pemerintah yang sedang berlangsung telah menunda rilis laporan ketenagakerjaan bulanan resmi untuk bulan September, sehingga membatasi wawasan para bankir sentral tentang bagaimana kondisi pasar tenaga kerja sejak pertemuan terakhir mereka.
Sumber-sumber alternatif, termasuk data sektor swasta, menunjukkan tren lesunya perekrutan yang berkelanjutan. Perekonomian AS kehilangan 32.000 lapangan kerja pada bulan September, menurut data dari perusahaan penggajian ADP.
/2025/09/17/1992289456.jpg)
/2025/05/07/739346899.jpg)
/2022/01/30/1813839003.jpg)
/2025/10/17/669022889.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4020491/original/023672700_1652339053-20220512-Aksi-Buruh-Peringati-Mayday-8.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4242618/original/081125200_1669641659-UMP_2023.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5203982/original/041738600_1745988471-30_april_2025-1.jpg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/953316/original/021276300_1439363719-20150812-Rupiah-Anjlok4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4533236/original/003719300_1691657841-Demo_Buruh-TALLO_1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2843652/original/051367500_1562145738-yayaya_oke.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5448018/original/056078700_1765974252-WhatsApp_Image_2025-12-17_at_18.24.59.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5448045/original/072433200_1765976543-PT_ASDP_Indonesia_Ferry__Persero__kembali_memberangkatkan_KMP_Jatra_I-17_Desember_2025b.jpg)