Jakarta – Presiden Prabowo Subianto dan rombongan tiba di Doha, Qatar dalam rangkaian kunjungan kerja di luar negeri. Salah satunya, menemui sejumlah investor guna mendorong investasi program 3 Juta rumah.
Saya bersama tim juga melakukan pertemuan dengan para investor dalam rangka mendukung program 3 juta rumah di Indonesia, ujar Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, Sabtu (12/4/2025).
Salah satu investor yang bakal ditemui yakni bank multinasional Inggris, Standar Chartered. Dalam kunjungan ini, Maruarar alias Ara turut didampingi oleh Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho.
Rencananya pada pukul 16.00 waktu setempat kami akan bertemu CEO Standard Chartered guna berdiskusi tentang program perumahan di Indonesia, terang Ara.
Adapun Qatar merupakan salah satu negara yang berjanji akan berinvestasi di program 3 Juta Rumah milik Prabowo Subianto. Hal itu sempat diutarakan oleh Ketua Satgas Perumahan, Hashim Djojohadikusumo.
Selain dari Pemerintah Qatar yang telah menandatangani MoU dengan Pemerintah Indonesia pada awal Januari 2025 lalu, Hashim mengatakan, selanjutnya akan diikuti dengan penandatanganan MoU dengan investor dari Uni Emirat Arab (UEA).
Hashim juga mengutarakan, juga sudah ada minat investor dari Turki yang berencana membangun sekitar 50 ribu unit. Lalu investor Singapura berencana membangun 100 ribu unit.
Beberapa lokasi yang akan dibangun seperti di daerah Kalibata, Jakarta Selatan seluas 24 hektare. Kemudian ada di Danau Metland (Cibitung) yang merupakan tanah milik Kementerian Pertahanan seluas 41 hektare. Selanjutnya, ada di daerah Kemayoran, Jakarta Pusat, seluas 30 hektare milik Sekretariat Negara (Setneg).