Jakarta – FWD Insurance bekerja sama dengan Kadence Internasional memaparkan hasil studi mengenai program nasabah asuransi jiwa dan kesehatan.
Penelitian ini dilakukan untuk memahami lebih dalam preferensi masyarakat terkait produk asuransi, sekaligus berupaya menemukan formula yang tepat untuk menjaga loyalitas dan keterlibatan nasabah sebagai pengguna produk asuransi.
Jumlah sampel dalam penelitian ini mencapai 500 orang yang berasal dari berbagai kota besar seperti Jabodetabek, Surabaya, Bandung, Medan, Palembang, Makassar, dan Bali.
Seluruh responden yang mencakup 49 persen laki-laki dan 51 persen perempuan berusia 25-50 tahun, memiliki penghasilan rumah tangga kategori upper middle class, yaitu di atas rentang pendapatan Rp 15 juta hingga Rp 75 juta.
Hasil riset ini mencatat faktor eksternal yang paling memengaruhi keputusan pembelian asuransi. Cerita atau pengalaman keluarga, kerabat, atau teman terkait asuransi jiwa/kesehatan menjadi faktor dominan mencapai angka 64 persen, disusul pengaruh media sosial sebesar 39 persen.
Menanggapi temuan tersebut, salah satu strategi yang diperkenalkan adalah Asuransi 101 atau Insurance 101. Program ini merupakan kanal khusus literasi keuangan yang dikemas dengan sangat sederhana dan mudah dipahami. Tujuannya agar informasi mengenai asuransi dapat diakses dan dimengerti oleh berbagai lapisan masyarakat. Tujuannya, agar informasi mengenai asuransi dapat diakses dan mudah dimengerti oleh masyarakat.