Jakarta Sinar Primera Group secara resmi memulai pembangunan kawasan pergudangan modern Sinar Primera Industrial Narogong (SPIN) melalui seremoni groundbreaking di Narogong, Bekasi. Langkah ini menjadi strategi penting dalam pengembangan pusat logistik dan industri yang modern, efisien, dan terintegrasi.
Pada saat yang sama, groundbreaking ini juga menandai dimulainya pembangunan gudang built-to-suit untuk salah satu perusahaan multinasional terkemuka di sektor energi sebagai tenant pertama SPIN.
Dengan total luas kawasan mencapai 27 hektare, SPIN dikembangkan sebagai kawasan pergudangan multiguna yang menyediakan dry warehouse, cold storage, serta solusi built-to-suit yang fleksibel dan disesuaikan dengan kebutuhan tenant lintas sektor.
Pada fase pertama, Warehouse 3 (WH3) dijadwalkan selesai dan siap disewakan pada kuartal IV/2025. Proyeksi Supply Chain Indonesia menyebut sektor transportasi dan pergudangan akan tumbuh sebesar 9,03% hingga akhir 2025 dan 9,31% pada 2026, sehingga kehadiran SPIN menjadi jawaban tepat di tengah peningkatan kebutuhan solusi rantai pasok nasional.
“Dengan SPIN, kami tidak hanya membangun gudang, kami membangun solusi logistik yang fleksibel, modern, dan siap menunjang pertumbuhan industri ke depan. Groundbreaking hari ini bukan hanya awal pembangunan SPIN, tetapi juga awal dari kemitraan strategis dengan tenant pertama kami, perusahaan multinasional di sektor energi, yang mempercayakan solusi logistiknya kepada kami,” ungkap Direktur Sinar Primera Group Deddy Djaja Ria, Kamis (11/9/2025).