Jakarta – Purbaya Yudhi Sadewa baru saja ditunjuk Presiden Prabowo Subianto sebagai Menteri Keuangan (Menkeu), menggantikan Sri Mulyani Indrawati pada awal pekan ini. Baru dua hari menjabat, ia langsung tancap gas membahas anggaran bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada Rabu (10/9/2025).
Dalam rapat tersebut, Purbaya menyampaikan strategi menjaga rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 tetap sehat dan berkelanjutan.
“RAPBN akan terus dijaga agar tetap sehat dan berkelanjutan. Untuk itu, sejumlah strategi akan ditempuh,” ujar Purbaya, Rabu (10/2025).
Strategi pertama adalah meningkatkan kualitas belanja negara. Fokusnya diarahkan pada delapan agenda prioritas Presiden, yang dijalankan secara efisien, produktif, dan sinergis sehingga memberi manfaat nyata bagi masyarakat dan perekonomian.
Adapun delapan agenda prioritas tersebut mencakup:
- Ketahanan pangan
- Ketahanan energi
- MBG
- Pendidikan bermutu
- Kesehatan berkualitas
- Pembangunan desa, koperasi, dan UMKM
- Penguatan pertahanan semesta
- Akselerasi investasi dan perdagangan global
Selain itu, strategi kedua adalah optimalisasi penerimaan negara tanpa mengganggu iklim investasi. Purbaya menekankan reformasi perpajakan untuk meningkatkan kepatuhan, menyesuaikan sistem dengan struktur perekonomian dan praktik global, serta mendorong pengelolaan sumber daya alam, aset negara, dan inovasi layanan.