Jakarta – PT Pegadaian memiliki program yang mampu meningkatkan produktivitas pertanian, salah satunya adalah The Gade Integrated Farming (TGIF).
Hasilnya terbukti pada lahan sawah di Karawang, Jawa Barat, dengan peningkatan produksi mencapai 1,5 juta ton dari satu hektare lahan.
Direktur Jaringan, Operasi, dan Penjualan PT Pegadaian, Eka Febriansyah menjelaskan TGIF diluncurkan pada 2023. Namun, cikal bakalnya dimulai sejak 2018 melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) perusahaan.
Pada 2025 ini, program itu berkembang tak hanya mengolah limbah peternakan, tapi juga sampah organik untuk diproses menjadi pupuk.
Kita kembangkan lagi dengan dari sampah-sampah organik seperti bekas buah-buahan, kemudian bekas sayuran dan sebagainya ini, kita kembangkan lagi sehingga bisa menjadi pupuk cair, kemudian ada juga pupuk hayati, ada juga enzymatik, dan ini sudah kita terapkan di beberapa kota, di beberapa kelompok tani juga, ungkap Eka dalam Indonesia Connect by Liputan6, di SCTV Tower, Jakarta, Jumat (20/6/2025).
Dia mengatakan, penggunaan pupuk organik atas hasil pemanfaatan limbah itu berhasil menekan biaya produksi. Tak cuma itu, nyatanya produktivitas pertanian juga meningkat cukup tinggi.
Jadi bisa menekan cost produksinya dan juga dari sisi hasilnya, kemarin dari 1 hektare yang biasanya petani ini bisa 5 ton, ya biasanya seperti itu, kemarin sempat sampai di angka 6 sampai 6,5 ton, seperti itu, ucap dia.
Tentu dengan cost yang minim yang lebih kecil ini, kemarin kami harapkan bisa meningkatkan pendapatan petani tadi, imbuh Eka.
Pegadaian memiliki program yang meningkatkan produksi pertanian. Salah satunya ditunjukkan dari lahan sawah di Karawang.