Jakarta PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB) menerapkan inovasi energi terbarukan di lingkungan operasional jalan tolnya. Salah satunya lewat konsep penggunaan Hybrid Wind Tree pada proyek Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi.
Hybrid Wind Tree dipasang pada proyek Jalan Tol Probolinggo Banyuwangi mengingat di wilayah Gending dan Kraksaan terdapat fenomena angin yang sangat kuat.
Dari sinilah ide inovasi terkait pemanfaatan sumber daya alam yang ada menjadi lebih ramah lingkungan. Dalam implementasinya Hybrid Wind Tree dikombinasikan dengan solar petal yang bertujuan memenuhi pasokan kebutuhan energi dari matahari apabila energi dari kecepatan angin belum tercukupi.
Dalam pelaksanaannya PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi menunjuk member KSO Paket 1 PT Adhi Karya (Persero) Tbk untuk melakukan pemasangannya.
“Inisiatif ini mencerminkan komitmen kami menjaga kualitas lingkungan sekaligus mengefisiensikan pemakaian energi di titik-titik strategis operasional jalan tol. Inovasi seperti Hybrid Wind Tree memperkuat transformasi Jasa Marga menuju operasional yang lebih hijau dan berkelanjutan memberi manfaat nyata bagi masyarakat dan lingkungan. Keberhasilan proyek ini tidak lepas dari kolaborasi yang mempercepat adopsi inovasi keberlanjutan di koridor jalan tol kami,” ungkap Direktur Human Capital dan Transformasi Jasa Marga, Yoga Tri Anggoro, Selasa (29/8/2025).
Selain program ini, Jasa Marga juga terus menggelar berbagai inisiatif program Sustainability yang menerapkan prinsip Environmental, Social and Governance (ESG). Beberapa contoh inisiatif tersebut adalah pengolahan sampah terpadu di Rest Area Travoy KM 88B, penanaman pohon di sekitar koridor jalan tol, penyediaan SPKLU di setiap rest area, dan penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT) di dalam operasional jalan tol.