Jakarta Rupiah Melemah di Awal Pekan Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah pada perdagangan pagi ini, Selasa, 7 Juli 2025. Rupiah tercatat turun sebesar 33 poin atau 0,20 persen ke posisi Rp16.273 per dolar AS dari posisi sebelumnya Rp16.240.
Pelemahan ini terjadi di tengah meningkatnya ketidakpastian hubungan dagang antara Indonesia dan Amerika Serikat.
Kebijakan Tarif AS Jadi Sentimen Utama
Presiden Direktur PT Doo Financial Futures Ariston Tjendra menilai bahwa keputusan Presiden AS Donald Trump untuk tetap memberlakukan tarif impor terhadap Indonesia sebesar 32 persen menjadi pemicu utama pelemahan rupiah.
“Indonesia masuk dalam daftar yang dikirimkan surat oleh Presiden Trump, dimana impor dari Indonesia akan dikenakan tarif 32 persen, bila negosiasi tidak mencapai kesepakatan,” ujarnya dikutip dari ANTARA, Selasa (8/7/2025).
Negosiasi Diperpanjang, Ketidakpastian Tetap Tinggi
Pemerintahan Trump telah memberikan perintah eksekutif yang menunda batas waktu pemberlakuan tarif dari 9 Juli menjadi 1 Agustus 2025. Namun, meskipun ada perpanjangan waktu negosiasi, belum ada tanda-tanda bahwa tarif akan diturunkan.
“Ini (pemberlakuan kebijakan tarif) bisa memberikan sentimen negatif ke rupiah, meskipun AS memberikan perpanjangan negosiasi hingga tiga minggu,” ungkap Ariston.