Jakarta – Harapan pemangkasan suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve (the Fed) yang meningkat masih menjadi sentimen pergerakan nilai tukar rupiah terhadap kurs dolar AS pada Kamis (27/11/2025).
Nilai tukar rupiah dibuka naik 30 poin atau 0,18% terhadap kurs dolar AS menjadi 16.634 dari sebelumnya 16.664.
BACA JUGA:Kurs Dolar Melemah, Nilai Tukar Rupiah Hari Ini Ditutup Menguat 28 Poin
BACA JUGA:Kurs Dolar AS Loyo, Rupiah Melesat Dipicu Harapan Penurunan Suku Bunga The Fed
BACA JUGA:Kurs Dolar Melemah, Rupiah Perkasa Didukung Ekspektasi Pemangkasan Bunga The Fed
Kepala Ekonom Permata Bank Josua Pardede menuturkan, peningkatan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed mendorong penguatan nilai tukar rupiah.
Sentimen yang membaik didorong oleh meningkatnya ekspektasi penurunan suku bunga The Fed pada Desember 2025,” tutur dia seperti dikutip dari Antara, Kamis pekan ini.
Mengutip Anadolu, CME FedWatch mencatat investor kini melihat penurunan suku bunga sebesar 85 persen pada bulan depan.
Penurunan yang diperkirakan oleh banyak analis sekitar 25 basis points (bps) tersebut meningkat seiring pernyataan dovish dari beberapa pejabat The Fed.
Data ekonomi AS terbaru juga memberi ruang bagi Federal Reserve untuk melonggarkan kebijakan suku bunga lebih lanjut.
Sejumlah data ekonomi AS memperlihatkan perlambatan ekonomi di negara tersebut. Mulai dari data retail sales yang naik 0,2 persen secara bulanan pada September 2025 tetapi jauh di bawah perkiraan sebesar 0,4 persen; Producer Price Index (PPI) tumbuh moderat 0,3 persen secara bulanan, dan sinyal pelemahan pasar tenaga kerja seiring penurunan tenaga kerja rata-rata 13,5 orang dalam laporan Automatic Data Processing (ADP).
Pasar mempertahankan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed pada Desember 2025, yang mendukung sentimen risiko yang lebih luas,” ujar Josua.
Berdasarkan faktor-faktor tersebut, rupiah pada hari ini diprediksi berkisar Rp 16.600–Rp16.700 per dolar AS.
/2025/10/15/1009883053.jpg)
/2025/09/15/1726746983.jpg)
/2025/07/24/1981604098.jpg)
/2025/06/17/1014996786.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4881567/original/061423100_1719967228-fotor-ai-2024070373734.jpg)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3285859/original/062073000_1604404965-20201103-pembebasan-tarif-bea-masuk-permudah-umkm-ekspor-produk-ke-AS-ANGGA-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5359242/original/010683100_1758625229-2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5424372/original/024165100_1764140580-GEGI_x_OCBC_Travel_Insurance_Launch.jpg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/5426083/original/024278200_1764254829-WhatsApp_Image_2025-11-27_at_09.39.14.jpeg)
:strip_icc():watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1180,20,0)/kly-media-production/medias/5406793/original/022552900_1762602790-QRIS_Tap_di_Smartphone_01.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2375574/original/030742400_1538739776-20181005-Emas-Antam-5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5424842/original/015429000_1764160031-Menteri_Koordinator_Bidang_Perekonomian__Airlangga_Hartarto-_26_nov_2025-2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5424871/original/007339800_1764162906-1000162221.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5204944/original/045984900_1746029198-IMG-20250430-WA0046.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5424872/original/065999800_1764162922-1000162222.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5219631/original/022997400_1747221145-20250514-Harga_Emas-ANG_3.jpg)