Jakarta – Pengamat Ekonomi, Mata Uang & Komoditas Ibrahim Assuaibi, mencatat rupiah ditutup melemah 32 poin terhadap dolar Amerika Serikat (AS) 16.708 pada perdagangan Selasa sore (4/11/2025).
Pada perdagangan sore ini, mata uang rupiah ditutup melemah 32 poin sebelumnya sempat melemah 65 point di level 16.708 dari penutupan sebelumnya di level 16.676, kata Ibrahim dalam keterangannya, Selasa, 4 November 2025.
BACA JUGA:Kurs Dolar AS Lesu, Rupiah Sentuh 16.610 Usai The Fed Pangkas Suku Bunga
BACA JUGA:Prediksi Rupiah terhadap Kurs Dolar AS Hari Ini 30 Oktober 2025 Jelang Pertemuan Donald Trump-Xi Jinping
Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tersebut dipengaruhi oleh faktor eksternal, di antaranya pekan lalu, Ketua the Federal Reserve (the Fed) Jerome Powell mengisyaratkan bank sentral belum berkomitmen untuk pelonggaran lebih lanjut, dengan mengatakan bahwa langkah pada Desember bukanlah sesuatu yang pasti. Pasar sejak itu telah mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga dalam waktu dekat.
Menambah ketidakpastian, beberapa pejabat The Fed pada hari Senin menyuarakan pandangan yang berbeda tentang perekonomian, ujar dia.
Pengaruh lainnya, beberapa pembuat kebijakan menekankan perlunya kewaspadaan terhadap inflasi, sementara yang lain menunjukkan tanda-tanda perlambatan momentum pasar tenaga kerja.
Perpecahan pendapat ini memperkuat keraguan tentang seberapa cepat The Fed akan melanjutkan pemotongan suku bunga, yang akan menjaga dolar AS tetap kuat.
Pengaruh Shutdown AS
Selain itu, penutupan pemerintah Amerika Serikat (AS) juga masih berlangsung dan memasuki hari ke-33 tanpa ada tanda-tanda perbaikan, dan diperkirakan melampaui rekor sebelumnya selama tiga puluh lima hari jika kebuntuan ini berlanjut.
Kemudian, ketegangan ekspor teknologi AS-China menjadi sorotan. Hal ini setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan pada Senin kalau chip Blackwell tercanggih Nvidia akan dicadangkan untuk penggunaan domestik. Trump mengatakan dalam wawancara 60 Minutes bahwa chip AI Blackwell akan tetap berada di AS dan tidak akan dijual ke China.
Menggarisbawahi kegigihan kontrol ekspor teknologi bahkan setelah gencatan senjata perdagangan sementara dicapai minggu lalu. Komentar tersebut membuat pelaku pasar kembali was-was, memicu kekhawatiran baru atas gangguan rantai pasokan dan pertumbuhan sektor teknologi Tiongkok, ujar dia.




:strip_icc()/kly-media-production/medias/5402590/original/092986700_1762254012-WhatsApp_Image_2025-11-04_at_15.52.30_ed3c403c.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4816480/original/079795300_1714383491-fotor-ai-2024042913369.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1377604/original/096138700_1476789163-20161018-Ekspor-impor-RI-melemah-di-bulan-september-Angga-5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5160786/original/001755100_1741840350-WhatsApp_Image_2025-03-13_at_10.14.50.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5144914/original/086607600_1740648919-WhatsApp_Image_2025-02-27_at_08.46.35__1_.jpeg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/976573/original/043185800_1441279137-harga-emas-5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5196554/original/086520400_1745413930-20250423-Perkotaan-ANG_1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5002972/original/087019100_1731428239-WhatsApp_Image_2024-11-12_at_22.55.14.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5393783/original/089320700_1761611913-Menteri_Keuangan_Purbaya_Yudhi_Sadewa_saat_ditemui_di_kantor_Kementerian_Keuangan__Selasa__28102025_.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5394042/original/018682800_1761624164-1000019693.jpg)