Jakarta – Gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) berpotensi naik pada 2026.
Hal itu disampaikan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa seperti dikutip dari Antara, Rabu (22/10/2025). Akan tetapi, ia belum dapat memberikan jawaban pasti mengenai rencana itu karena belum mendengar detil rencana kenaikan gaji ASN pada 2026.
BACA JUGA:Anggaran Rp 20 Triliun Disiapkan, Pemerintah Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan
BACA JUGA:Iuran BPJS Kesehatan Naik Tahun Depan, Tapi Ada Syaratnya
BACA JUGA:Ada Satgas Baru, Menkeu Purbaya Bakal Jadi \’Hakim\’ Dadakan Buat Tuntaskan Kendala Program Prioritas
BACA JUGA:Menkeu Purbaya Mau Pasang AI Canggih di Bea Cukai, Ini Tujuannya
Namun, Menkeu Purbaya juga tak menutup peluang rencana kenaikan gaji PNS itu terwujud.
Kalau kemungkinan selalu ada, cuma peluangnya berapa kami enggak tahu,” tutur Purbaya, menjawab pertanyaan wartawan.
Jawaban Purbaya berbeda dengan tanggapan Menteri Keuangan sebelumnya Sri Mulyani Indrawati. Dalam Konferensi Pers RAPBN dan Nota Keuangan 2026 di Jakarta, Sabtu (15/8), Sri Mulyani menyatakan belum membuka peluang perekrutan baru serta kenaikan gaji ASN pada 2026.
Alasannya, mayoritas kapasitas fiskal pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 diarahkan untuk program-program prioritas nasional, sehingga pemerintah kala itu belum melakukan kajian terkait kebijakan untuk PNS.
Sementara itu, pemerintah terus mematangkan rencana penerapan sistem penggajian tunggal atau single salary bagi ASN untuk menyederhanakan komponen penghasilan sekaligus meningkatkan kesejahteraan pegawai negeri.
/2025/09/17/1992289456.jpg)
/2025/10/03/437355831.jpg)
/2025/09/18/1600673805.jpg)
/2025/04/21/1234404100.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5387768/original/026979100_1761103028-WhatsApp_Image_2025-10-22_at_09.36.00_533d6964.jpg)

:strip_icc()/kly-media-production/medias/5458328/original/071972500_1767077571-BBM_Aceh.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3975025/original/099793100_1648205102-20220325-Harga-emas-pegadaian-naik-ANGGA-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5458155/original/092863000_1767072029-WhatsApp_Image_2025-12-30_at_09.24.45.jpeg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/5457831/original/061087900_1767059706-04b2abd5-8e52-4017-9f04-51667654d0cd.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3181747/original/031242800_1594892569-20200716-Rupiah-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3545720/original/056823400_1629425275-059440700_1560940276-20190619-Rupiah-Menguat-di-Level-Rp14.264-per-Dolar-AS1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2849793/original/011745700_1562754395-20190710-Rupiah-Stagnan-Terhadap-Dolar-AS6.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4013695/original/083702900_1651632388-000_329D9V2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/976573/original/043185800_1441279137-harga-emas-5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2890385/original/036007700_1566535931-20190823-Harga-Emas-Antam-Turun-Rp-4.000-per-Gram5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/976572/original/043059500_1441279137-harga-emas-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2375574/original/030742400_1538739776-20181005-Emas-Antam-5.jpg)