Jakarta Sehubungan dengan program pemerintah dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi pada kuartal II Tahun 2025, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menghimbau Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk berkontribusi melalui pemberian potongan tarif tol sebesar 20% selama masa libur Hari Raya Idul Adha dan liburan sekolah.
Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan langkah ini diharapkan dapat memberikan keringanan biaya perjalanan bagi masyarakat, sehingga dengan adanya peningkatan mobilitas selama periode libur sekolah dan Idul Adha dapat turut mendorong aktivitas ekonomi di berbagai daerah serta meningkatkan daya beli masyarakat.
“Diharapkan dengan adanya kebijakan ini dapat menjadi stimulus ekonomi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan menjaga daya beli masyarakat sekaligus mendukung mobilitas yang aman, nyaman, dan efisien selama periode libur panjang,” kata Menteri Dody.
Adapun diskon tarif tol ini akan diberlakukan selama total 10 hari, yaitu pada Libur Hari Raya Idul Adha tanggal 6-9 Juni 2025 (4 hari), awal masa liburan sekolah tanggal 27-29 Juni 2025 (3 hari), dan akhir masa liburan sekolah tanggal 11–13 Juli 2025 (3 hari).
Terdapat 9 Grup/holding BUJT yang telah menyatakan kesiapannya untuk menerapkan diskon tarif tol 20% selama periode Idul Adha dan libur sekolah tersebut, antara lain PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Hutama Karya (Persero), PT Astra Infra Toll Road, PT Citra Marga Nusaphala Persada, PT Waskita Toll Road, PT Hutama Marga Waskita, PT JTD Jaya Pratama, PT Sarana Multi Infrastruktur, dan PT Rafflesia Investasi Indonesia.