Jakarta – Seiring tren cokelat baru merajai dunia, perusahaan-perusahaan Amerika Serikat (perusahaan AS) antara lain Shake Shack dan Crumbl telah bekerja cepat untuk memanfaatkan popularitas yang terus berlanjut. Hal ini dilakukan dengan produk turunan edisi terbatas.
Sementara produsen cokelat lainnya telah menciptakan lusinan tiruan yang dijual di Target, Costco, Amazon dan sekarang Trader Joe’s. Demikian mengutip dari CNBC, Selasa (3/6/2025).
Ide cokelat dubai pertama kali muncul pada 2021 oleh Pendiri dan CEO Sarah Hamouda. Kepada CNBC, ia menuturkan, ide itu hadir saat hamil untuk menciptakan cokelat batangan yang dasarnya adalah makanan penutup dibungkus cokelat. Adapun cokelat batangan asli tersebut diisi dengan campuran krim pistachio, kadayif, dan tahini.
Yang saya tahu di benak saya hanyalah saya ingin membuat cokelat batangan yang pada dasarnya adalah makanan penutup yang dibungkus cokelat, tetapi terlihat dan terasa seperti cokelat batangan, kata Hamouda.
Pada Desember 2023, cokelat batangan tersebut menjadi viral di media sosial. Daripada menerima satu pesanan setiap minggu, kami mulai menerima 10, 15 pesanan, katanya.
Itu mengasyikkan, tetapi juga seperti, Anda tahu, ya Tuhan, seperti, bagaimana ini bisa terjadi,” ia menambahkan.