Jakarta – Pengamat Ekonomi, Mata Uang & Komoditas Ibrahim Assuaibi mengatakan, rupiah kembali melemah di level Rp 16.694 pada penutupan perdagangan Rabu, 17 Desember 2025. Nilai tukar rupiah lesu terhadap kurs dolar Amerika Serikat (AS) setelah Bank Indonesia (BI) tahan suku bunga 4,75%.
Pada perdagangan sore ini, mata uang rupiah ditutup melemah 16 poin sebelumnya sempat menguat 10 poin di level Rp 16.694 dari penutupan sebelumnya di level Rp 16.691, kata Ibrahim dalam keterangannya, Rabu (17/12/2025).
BACA JUGA:Ditutup Melemah, Rupiah Sentuh Posisi Segini Hari Ini 18 Desember 2025
BACA JUGA:Kurs Dolar AS Hari Ini, Rupiah Loyo Lagi
BACA JUGA:BI: Distribusi Rupiah di Wilayah Terdampak Bencana Sumatera Tetap Jalan
Adapun pelemahan rupiah dipengaruhi oleh hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) yang memutuskan menahan suku bunga acuan, BI Rate, di level 4,75% pada Desember 2025. Sementara itu, suku bunga deposit facility tetap bertahan di 3,75% dan suku bunga lending facility di 5,5%.
BI menilai keputusan ini konsisten dengan prakiraan inflasi 2025 dan 2026 yang tetap terjaga rendah dalam sasaran 2,5±1%, upaya mempertahankan stabilitas nilai tukar Rupiah yang sesuai dengan fundamental di tengah ketidakpastian global yang masih tinggi, serta sinergi untuk turut memperkuat pertumbuhan ekonomi.
Menurut Ibrahim, BI perlu mempertahankan suku bunga kebijakan pada level 4,75% dalam Rapat Dewan Gubernur terakhir tahun 2025, sembari tetap waspada dan siap mengambil langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah.
Hal ini mempertimbangkan pelambatan inflasi dari 2,86 persen (yoy) menjadi 2,72% (yoy) pada November 2025. Tingkat inflasi ini juga masih berada di kisaran atas target BI sebesar 1,5-3,5 % dan relatif tinggi dibandingkan awal tahun,” ujarnya.
Sementara dari sisi eksternal, kombinasi penurunan Fed Funds Rate oleh The Fed dan keputusan BI untuk mempertahankan suku bunga kebijakan pada RDG November 2025 telah mendorong masuknya aliran modal asing ke Indonesia.
/2025/09/17/1992289456.jpg)
/2025/05/07/739346899.jpg)
/2022/01/30/1813839003.jpg)
/2025/10/17/669022889.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4242618/original/081125200_1669641659-UMP_2023.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446423/original/015831000_1765886069-Direktur_Utama_BRI_Hery_Gunardi-16_Desember_2025c.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5202018/original/081952200_1745848757-8fe3048c-9730-4320-9de7-7387f3840566.jpeg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/4533236/original/003719300_1691657841-Demo_Buruh-TALLO_1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2843652/original/051367500_1562145738-yayaya_oke.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5448018/original/056078700_1765974252-WhatsApp_Image_2025-12-17_at_18.24.59.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5448045/original/072433200_1765976543-PT_ASDP_Indonesia_Ferry__Persero__kembali_memberangkatkan_KMP_Jatra_I-17_Desember_2025b.jpg)