Jakarta Optimisme terhadap sektor properti di Indonesia semakin menguat seiring dengan penurunan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia sebesar 25 basis poin menjadi 5,50% pada Mei 2025. Di sisi global, Federal Reserve AS juga diperkirakan akan melakukan dua kali pemangkasan suku bunga hingga akhir tahun ini.
Tren pelonggaran kebijakan moneter ini menjadi katalis positif yang memperkuat momentum pertumbuhan sektor properti, termasuk bagi proyek properti Opus Park.
Dalam lanskap makroekonomi seperti ini, hunian berstandar internasional dengan kualitas hidup tinggi menjadi pilihan strategis tidak hanya untuk dihuni, tetapi juga sebagai instrumen investasi jangka panjang yang solid. Opus Park, dengan segala keunggulan lokasi, teknologi, dan kolaborasi lintas negara, hadir sebagai opsi properti yang tepat di saat momentum pasar yang semakin mendukung.
Namun, optimisme ini bukan semata soal momentum tren pasar. Lebih dari itu, Opus Park merefleksikan konsistensi dalam menghadirkan hunian yang berkualitas. Salah satu bentuk nyata dari konsistensi tersebut adalah kolaborasi antara perusahaan asal Indonesia dan Jepang yang menjadi fondasi pengembangan Opus Park.
Opus Park resmi memperkenalkan konsep barunya. Dibangun dengan Japan Technology dan Japan Quality, Opus Park bukan sekadar tempat tinggal, tetapi sebuah gaya hidup baru yang elegan dan terkoneksi, berlokasi di jantung kawasan hijau Sentul.
Melalui Opus Park, kita menyaksikan manifestasi nyata dari kolaborasi strategis antar negara, melalui kemitraan antar perusahaan dari Indonesia dan Jepang. Ini adalah contoh yang kuat bagaimana sektor swasta dapat menjadi katalis dalam mempererat hubungan melalui inisiatif yang konkret dan berdampak luas, kata Presiden Perhimpunan Persahabatan Indonesia–Jepang (PPIJ) Rachmat Gobel dikutip Kamis (5/6/2025).
Kami di PPIJ sangat percaya bahwa semangat kolaborasi lintas perusahaan seperti ini memainkan peran penting dalam menghadirkan jembatan pertukaran pengetahuan dan perspektif dari berbagai keahlian serta menghadirkan pemahaman dan saling penguatan antara dua bangsa, lanjut dia.