Jakarta – Perusahaan teknologi Astronomer mengumumkan telah memberhentikan sementara CEO Andy Byron. Hal ini setelah CEO Astronomer Andy Byron menjadi sorotan publik setelah video di konser Coldplay awal pekan ini sedang memeluk seorang karyawan.
Mengutip laman CNN, Sabtu (19/7/2025), Pendiri sekaligus Chief Product Officer Astronomer Pete DeJoy kini menjabat sebagai CEO sementara menggantikan Andy Byron. Demikian disampaikan Perseroan dalam sebuah pernyataan pada Jumat malam.
Perusahaan yang berbasis di New York ini sebelumnya pada Jumat mengeluarkan pernyataan mengenai masalah ini melalui Linkedln.
Para pemimpin kami diharapkan untuk menetapkan standar dalam hal perilaku dan akuntabilitas,” demikian dari isi pernyataan tersebut.
Perseroan juga menyebutkan, dewan direksi perusahaan telah memulai penyelidikan formal atas masalah ini. “Kami akan segera membagikan detil tambahan,” demikian seperti dikutip.
Pernyataan itu juga menanggapi informasi keliru yang beredar di internet sehari setelah video itu dirilis termasuk kesalahan identifikasi orang ketiga yang terlihat dalam klip tersebut, dan akun parodi di platform X yang secara keliru mengklaim memiliki pernyataan dari CEO tersebut.
Byron terlihat di layar Jumbotron pada konser Coldplay di Stadion Gillette di Massachusetts pada hari Rabu, memeluk Chief People Officer atau Kepala Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) perseroan Kristin Cabot.
Coldplay sedang membawakan the Jumbotron Song saat kamera beralih ke seorang pria dan perempuan berpelukan sambil menonton konser. Keduanya segera memisahkan diri dan berusaha menyembunyikan wajah mereka, sedangkan pria itu menunduk ketika mereka menyadari telah tertangkap kamera dan muncul di layar raksasa.
Wah lihat mereka berdua. Entah mereka berselingkuh atau mereka hanya sangat pemalu,” canda vokalis Coldplay Chris Martin.
CNN telah menghubungi perwakilan Coldplay untuk memberikan komentar.
Video tersebut dengan cepat menjadi viral dan para detektif internet adalah yang pertama kali mengidentifikasi Byron dan Cabot. Media sosial begitu ramai sehingga kini banyak meme dan video komedi yang mengolok-olok insiden tersebut.