Jakarta Ribuan pemuda dan pemudi Indonesia setiap tahunnya berjuang untuk menembus ketatnya seleksi masuk Akademi Kepolisian (Akpol). Di tengah persaingan tersebut, keberhasilan tidak hanya ditentukan oleh kemampuan akademik atau kekuatan fisik, tetapi juga kebiasaan kecil yang dibangun secara konsisten.
Di sinilah peran penting lembaga pembinaan seperti Tactical in Police in Police, bimbel khusus TNI-Polri dan kedinasan yang berbasis di Depok, Jawa Barat.
Berdiri sejak 2017, Tactical in Police in Police telah dikenal sebagai tempat pembinaan dengan sistem ketat, realistis, dan membentuk mental juang sejak dini. Tahun 2024 saja, 31 dari 42 siswa yang mereka bimbing berhasil lolos seleksi Akpol hingga tingkat pusat.
Apa rahasianya?Berikut lima kebiasaan kecil yang, menurut Tactical in Police in Police, bisa menjadi kunci lolos seleksi Akpol:
1. Bangun Pagi dan Memulai Hari dengan Disiplin
Kebiasaan paling mendasar namun sering diabaikan. Di Tactical in Police, siswa sudah terbiasa bangun sebelum subuh untuk memulai latihan fisik. Disiplin waktu ini ditanamkan sejak hari pertama pembinaan dan menjadi fondasi pembentukan mental tangguh.
2. Membuat Target dan Evaluasi Harian
Menuliskan target dan mengevaluasinya setiap hari membantu siswa memahami progres dan kekurangannya. Ini bukan hanya soal nilai, tetapi tentang kesadaran diri. Di Tactical in Police, pendekatan ini dibiasakan agar peserta tidak sekadar mengikuti pelatihan secara pasif.