Jakarta – Setiap tahun, umat Islam melaksanakan ibadah kurban pada tanggal 10 Dzulhijjah dan hari-hari tasyrik (11, 12, dan 13 Dzulhijjah) sebagai bagian dari rangkaian ibadah Idul Adha.
Salah satu perintah untuk berkurban terdapat secara jelas dalam Al-Qur’an. Allah SWT berfirman:
BACA JUGA:5 Pilihan Kacamata Terbaru untuk Hijabers Pipi Chubby, Bikin Wajah Terlihat Lebih Tirus
BACA JUGA:Tampil Memukau di Acara Kondangan, 5 Inspirasi OOTD Batik Hijab yang Wajib Dicoba
BACA JUGA:5 Inspirasi Desain Rumah Kayu Modern 1 Lantai, Hunian Idaman dengan Sentuhan Islami yang Elegan
فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ
Maka dirikanlah sholat karena Tuhanmu dan berkurbanlah. (QS. Al-Kautsar: 2)
Ayat ini menjadi dasar bahwa berkurban merupakan bentuk ibadah yang disyariatkan langsung oleh Allah SWT kepada umat Islam sebagai wujud syukur dan penghambaan.
Baca Juga
-
Tak Hanya untuk Orang Kaya, Begini Kriteria Mampu Berkurban Menurut Islam
-
Penjelasan Lebaran Tanggal Berapa Idul Adha 2025, Catat Sidang Isbatnya
-
Pemahaman Tentang Idul Adha: Sejarah, Tradisi, dan Penulisan yang Benar
Memahami landasan dan hikmah ibadah kurban tidak hanya penting bagi mereka yang akan melaksanakan kurban, tetapi juga bagi seluruh umat Islam.
Oleh karena itu, khutbah Jumat ini menjadi sangat relevan dan diperlukan untuk memperkuat kesadaran dan pengetahuan umat mengenai pentingnya ibadah kurban.
Berikut teks khutbah Jumat untuk 23 Mei 2025, tentang landasan dan hikmah ibadah kurban yang dimuat dari laman muhammadiyah.or.id, pada Rabu (21/5).