Jakarta – Komisi Sekuritas dan Bursa Nigeria atau the Nigerian Securities and Exchange Commission mengeluarkan peringatan baru terhadap bursa kripto Bridge (CBEX).
Mengutip Crypto News, Kamis (!2/6/2025), bursa yang juga dikenal sebagai ST Technologies International Ltd, Smart Treasure atau Super Technology dilaporkan telah melanjutkan operasional di seluruh negeri meski belum mendapatkan persetujuan regulasi.
Menurut SEC Nigeria, CBEX telah meminta pembayaran dari pengguna yang ingin menarik dana dari platform tersebut.
Secara khusus, bursa tersebut meminta USD 200 dari pengguna dengan saldo melebihi USD 1.000 dan USD 100 dari mereka yang memiliki jumlah lebih rendah sebelum penarikan dapat diproses.
Komisi menyatakan kegiatan tersebut tidak sah dan melanggar Undang-Undang Investasi dan Sekuritas Nigeria 2025.
Dalam keterangan resminya yang dirilis pada Rabu, SEC menegaskan kembali CBEX dan entitas afiliasinya tidak terdaftar untuk beroperasi di pasar modal Nigeria. Komisi juga mengungkapkan bahwa tindakan penegakan hukum telah dimulai terhadap perusahaan dan promotornya karena skema investasi mereka sebelumnya yang tidak disetujui.
“Masyarakat Nigeria diimbau untuk tidak menggunakan atau bertransaksi dengan CBEX atau ST Technologies International Ltd (Smart Treasure atau Super Technology) karena berisiko kehilangan dana mereka,” ungkap SEC.