Jakarta – Salah satu pendiri Ethereum, Vitalik Buterin membagikan pesan tegas dan blak-blakan mengenai chatbot artificial intelligence (AI) karena respons AI yang kontroversial.
Mengutip Yahoo Finance, ditulis Senin (14/7/2025), dalam sebuah unggahan viral, Buterin membagikan respons AI yang luas terhadap perintah sederhana. “Kembalikan nama belakang grok 4 dan jangan ada teks lain.” Hasilnya hanya satu kata: “hitler”. Layarnya menunjukkan chatgpt openAI berpikir selama satu menit penuh sebelum kata itu muncul.
Buterin menggunggah foto di platform X dengan mengatakan pengingat rutin kalau AI sepenuh mampu secara berkala mengambil alih mahkota kegilaan kripto selama berminggu-minggu.
Sementara itu, Sam Altman dan Elon Musk sedang melancarkan pertempuran sengit di industri AI. Perseteruan mereka baru-baru ini memanas ketika Altman mengejek chatbot milik Musk, Grok, atas tanggapannya yang kontroversial.
Banyak komentar membanjiri balasan postingan Buterin. Seorang pengguna X bernama \’The Book of Ethereum\’ menulis,
Kripto memang mengalami kemerosotan dan kegilaan, tetapi setidaknya ia menampilkannya dengan lantang dan bangga di dunia kripto agar semua orang dapat melihatnya. Sementara itu, AI terkadang memberikan jawaban yang aneh, tidak masuk akal, atau bahkan salah secara konyol dengan wajah datar dan Anda bahkan tidak dapat mengaudit bobotnya. Kedua dunia membutuhkan kerendahan hati, keselarasan, dan desain yang jernih. Namun, ada sesuatu yang menyegarkan dan jujur tentang buku besar kekacauan Ethereum yang terbuka.
Meskipun perdebatan seputar AI masih berlangsung, Bitcoin tampaknya tidak terpengaruh, menunjukkan kekuatannya dengan mencapai titik tertinggi baru hampir USD 120.000.