Jakarta – Polymath merupakan platform yang menyediakan teknologi untuk membuat, menerbitkan, dan mengelola token keamanan berbasis blockchain.
Platform Polymath ini dikenal luas karena memelopori pengembangan standar token keamanan di jaringan Ethereum melalui ERC 1400, yang kini telah digunakan untuk menerbitkan lebih dari 200 token. Inovasi ini menjadi tonggak penting dalam perkembangan ekosistem keamanan aset digital berbasis blockchain.
Melansir Coinmarketcap, Selasa (17/6/2025), melihat keterbatasan blockchain publik yang belum mampu menjawab kebutuhan regulasi yang kompleks, Polymath mengambil langkah besar dengan menciptakan Polymesh. Blockchain ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan institusi dan regulator dalam hal penerbitan aset yang diatur.
Polymesh menawarkan solusi atas sejumlah tantangan utama seperti verifikasi identitas, kepatuhan hukum, perlindungan data atau kerahasiaan, tata kelola sistem yang transparan, hingga penyelesaian transaksi yang efisien dan aman.
Seluruh aspek tersebut menjadi fondasi utama dalam pengembangan Polymesh, yang bertujuan untuk menghadirkan sistem penerbitan aset digital yang lebih modern, terpercaya, dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Token Utilitas
Dalam mendukung ekosistemnya, Polymath juga memperkenalkan POLY Coin sebagai token utilitas yang berfungsi untuk mengoperasikan Polymath Token Studio di jaringan Ethereum. Token ini digunakan oleh penerbit aset untuk membuat dan mengelola token keamanan mereka di platform Polymath.
POLY Coin memegang peran penting dalam memastikan interaksi antara pengguna dan layanan berbasis Ethereum yang disediakan Polymath dapat berjalan dengan lancar.