Jakarta Sementara banyak pelaku pasar kripto sibuk berspekulasi soal kapan Bitcoin (BTC) akan menyentuh harga tertinggi baru, Fred Krueger, seorang matematikawan sekaligus veteran Wall Street melontarkan prediksi ekstrem harga bitcoin yang langsung menarik perhatian.
Melansir Yahoo Finance, Rabu (21/5/2025), menurut Krueger, Bitcoin bisa meroket hingga mencapai USD 600.000 atau setara Rp 98,4 miliar (asumsi kurs Rp 16.410 per dolar AS) pada Oktober 2025, dipicu oleh sejumlah peristiwa ekonomi makro global yang akan terjadi secara berurutan.
Dimulai dari Juli: Lelang Treasury dan “Tindakan Luar Biasa” The Fed
Dalam unggahannya di X pada 20 Mei, Krueger menyebut lonjakan harga Bitcoin akan dimulai sekitar 21 Juli 2025. Ia memperkirakan akan terjadi kegagalan dalam lelang Treasury senilai UDS 20 miliar karena kurangnya minat investor.
Proses lelang Treasury sendiri adalah saat pemerintah AS menjual surat utang seperti obligasi untuk mendanai pengeluaran negara. Jika tidak banyak pembeli, Federal Reserve (The Fed) diperkirakan akan melakukan tindakan luar biasa guna merespons kondisi ini.
Menurut Krueger, aksi tersebut akan langsung membuat harga Bitcoin melesat ke kisaran USD 158.000 hingga USD 165.000 hanya dalam 24 jam.