Jakarta – Pemerintah Bhutan mengambil langkah berani dengan mengalokasikan hingga USD 1 miliar atau sekitar Rp 16,69 triliun (estimasi kurs Rp 16.691 per USD) dalam bentuk Bitcoin dari cadangan negara untuk membiayai pembangunan kota baru Gelephu Mindfulness City (GMC). Proyek ini disebut sebagai salah satu penerapan aset kripto skala negara paling ambisius di dunia.
Dalam pernyataan resmi yang dikutip media internasional, dikutip dari coinmarketcap, Kamis (17/12/2025), Bhutan menyatakan akan mengalokasikan hingga 10.000 Bitcoin untuk mendukung pengembangan jangka panjang GMC, sebuah kawasan ekonomi dan administrasi baru yang dibangun di wilayah selatan Bhutan.
BACA JUGA:17 Desember Hari Apa? Hari Nasional Bhutan dan 9 Alasan Negara Ini Disebut Paling Bahagia di Dunia
BACA JUGA:Bhutan Transfer 160 Ethereum ke QCP Capital, Ada Apa di Baliknya?
Gelephu Mindfulness City dikembangkan berdasarkan visi Raja Jigme Khesar Namgyel Wangchuck, dengan mengusung prinsip mindfulness, keberlanjutan, dan inovasi. Kawasan ini dirancang sebagai wilayah administrasi khusus dengan regulasi yang lebih fleksibel serta infrastruktur keuangan modern, mirip dengan peran Hong Kong bagi China.
Pemerintah Bhutan menegaskan bahwa GMC akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru sekaligus laboratorium kebijakan inovatif, termasuk dalam pemanfaatan teknologi digital dan aset kripto. Pendanaan berbasis Bitcoin ini diharapkan mampu mendukung pembangunan jangka panjang tanpa mengorbankan stabilitas fiskal negara.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. www.wmhg.org tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
/2025/09/17/1992289456.jpg)
/2025/05/07/739346899.jpg)
/2022/01/30/1813839003.jpg)
/2025/10/17/669022889.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4410597/original/021067700_1682846409-jievani-weerasinghe-NHRM1u4GD_A-unsplash.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5446423/original/015831000_1765886069-Direktur_Utama_BRI_Hery_Gunardi-16_Desember_2025c.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4242618/original/081125200_1669641659-UMP_2023.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5443861/original/082644900_1765763357-e3713982-5a7c-4562-bcd0-14ce84dfc738.jpeg)




:strip_icc()/kly-media-production/medias/953316/original/021276300_1439363719-20150812-Rupiah-Anjlok4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4533236/original/003719300_1691657841-Demo_Buruh-TALLO_1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/2843652/original/051367500_1562145738-yayaya_oke.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5448018/original/056078700_1765974252-WhatsApp_Image_2025-12-17_at_18.24.59.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5448045/original/072433200_1765976543-PT_ASDP_Indonesia_Ferry__Persero__kembali_memberangkatkan_KMP_Jatra_I-17_Desember_2025b.jpg)