Jakarta – Direktur Jenderal Paspor Arab Saudi mengumumkan bahwa 1.102.469 jemaah haji dari seluruh dunia telah tiba di Arab Saudi per Senin, 26 Mei 2025. Mayoritas datang menggunakan moda transportasi udara.
Mengutip Saudi Gazette, Rabu (28/5/2025), total 1.044.341 jemaah haji tiba melalui bandara internasional mereka. Sementara, 53.850 orang melalui penyeberangan perbatasan darat dan 4.278 orang melalui pelabuhan laut.
BACA JUGA:Ada Anyaman Bambu Indonesia Penyejuk Suasana di Lounge Maktab Jemaah Haji di Mina
BACA JUGA:Begini Cara Jemaah Lansia dan Disabilitas Dapat Layanan Kursi Roda di Masjidil Haram via PPIH
BACA JUGA:PPIH Siapkan Jasa Dorong Kursi Roda Jemaah Haji Lansia dan Disabilitas, Berapa Tarifnya?
BACA JUGA:Pilar Saga Lepas Jemaah Haji, Titip Doa untuk Tangsel Lebih Maju
Baca Juga
-
53 Jemaah Haji 2025 Wafat, Kemenkes Imbau Lansia Kurangi Ibadah Sunah Berisiko
-
Kemenkes: Serangan Jantung Renggut Nyawa 19 Jemaah Haji di Tanah Suci
-
VIDEO: Jemaah Haji asal Probolinggo Meninggal di Pesawat
Menurut otoritas setempat, Arab Saudi memfasilitasi prosedur masuk bagi jemaah haji dengan melengkapi semua pelabuhan internasional dengan teknologi canggih yang dioperasikan oleh petugas multibahasa yang terlatih. Prosedur itu bertujuan untuk memberikan pengalaman berhaji yang lancar dan terintegrasi digital yang sejalan dengan tujuan Visi Saudi 2030.
Terpisah, Mahkamah Agung Arab Saudi mengumumkan bahwa 1 Dzulhijjah 1446 H jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025 dengan demikian wukuf di Arafah akan dilaksanakan pada Kamis, 5 Juni 2025. Sementara, Hari Raya Idul Adha jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025, menurut laporan Saudi Press Agency.
Pengadilan tinggi mengumumkan hal tersebut setelah penampakan bulan sabit Dzulhijjah di negara kerajaan tersebut. Departemen Penampakan Bulan Sabit Mahkamah Agung memutuskan hal itu setelah menggelar sidang pada Selasa malam, 27 Mei 2025, dan meninjau kesaksian yang diajukan oleh sejumlah saksi terkait penampakan bulan sabit untuk menentukan bulan Dzulhijjah.