wmhg.org – JAKARTA. PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) mencatatkan pencapaian prapenjualan atau marketing sales sebesar Rp 3,14 triliun pada semester pertama tahun 2024.
Pencapaian ini setara dengan 58% dari target marketing sales yang ditetapkan LPKR untuk tahun ini.
Group CEO LPKR, John Riady, mengungkapkan bahwa hasil ini mencerminkan peningkatan sebesar 27% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
“Pencapaian ini juga mencerminkan peningkatan sebesar 27% dibandingkan semester I 2023,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (31/7).
John menambahkan bahwa penjualan perumahan tapak masih mendominasi total penjualan pada semester I 2024, dengan kontribusi sebesar 66%.
Peningkatan ini didorong oleh penjualan rumah tapak dengan harga terjangkau dari peluncuran sebelumnya, seperti Cendana Homes, XYZ Livin, dan Waterfront Uptown, serta peluncuran baru seperti seri Zen di Park Serpong dan XQ Livin di Lippo Cikarang Cosmopolis.
Rinciannya, Lippo Karawaci mencapai prapenjualan sebesar Rp 2,4 triliun, sementara anak usaha LPKR, PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK), meraih prapenjualan sebesar Rp 741 miliar.
Untuk Lippo Karawaci, raihan marketing sales tersebut telah memenuhi 61% dari target tahun ini, yang terdiri dari penjualan residensial sebesar Rp 1,6 triliun, penjualan sebidang tanah sebesar Rp 425 miliar, dan penjualan komersial sebesar Rp 163 miliar.
“Penjualan kavling pemakaman di San Diego Hills juga menyumbang Rp115 miliar terhadap prapenjualan Lippo Karawaci,” paparnya.
LPKR Chart by TradingView
Sedangkan untuk LPCK, kontribusi marketing sales didapat dari penjualan produk residensial sebesar 71%, produk komersial sebesar 20%, dan produk industri sebesar 9%.
“Produk yang banyak diminati pada kategori perumahan tapak adalah XYZ Livin dan Cendana Spark North,” katanya.
John Riady menambahkan bahwa LPKR akan terus berinovasi dan memperluas penawaran produk untuk pemilik rumah pertama.
Salah satu langkah yang diambil adalah peluncuran produk perumahan baru yang terjangkau di Park Serpong dan Lippo Cikarang Cosmopolis.
“Setelah mencapai 58% dari target marketing sales di semester I/2024, perusahaan optimistis akan dapat mencapai target tahun ini, dengan mempertahankan momentum penjualan di paruh kedua tahun 2024,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/709414/original/ilustrasi-tiket-pesawat-140716-andri.jpg "Daya Beli Lesu, Diskon PPN 6% Tak Ampuh Dongkrak Minat Warga RI Pelesiran Naik Pesawat")
