• Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Peta Situs
Sabtu, November 8, 2025
  • Login
Berita Keuangan Indonesia
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Vivo Batal Beli BBM dari Pertamina, Bagaimana dengan Shell dan BP?

    Vivo Batal Beli BBM dari Pertamina, Bagaimana dengan Shell dan BP?

    Studi Kelayakan Pembangunan 17 Kilang Pertamina Hampir Rampung, Ini Lokasinya

    Studi Kelayakan Pembangunan 17 Kilang Pertamina Hampir Rampung, Ini Lokasinya

    SPBU VIVO Batal Beli BBM ke Pertamina, Ini Penyebabnya

    SPBU VIVO Batal Beli BBM ke Pertamina, Ini Penyebabnya

    Penjualan Pertalite Turun 5%, Konsumsi BBM Nonsubsidi Naik 19%, Ini Sebabnya

    Penjualan Pertalite Turun 5%, Konsumsi BBM Nonsubsidi Naik 19%, Ini Sebabnya

No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • NASIONAL
    • INTERNASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • KEUANGAN PRIBADI
    • INVESTASI SAHAM
  • ANALISIS KEUANGAN
    Vivo Batal Beli BBM dari Pertamina, Bagaimana dengan Shell dan BP?

    Vivo Batal Beli BBM dari Pertamina, Bagaimana dengan Shell dan BP?

    Studi Kelayakan Pembangunan 17 Kilang Pertamina Hampir Rampung, Ini Lokasinya

    Studi Kelayakan Pembangunan 17 Kilang Pertamina Hampir Rampung, Ini Lokasinya

    SPBU VIVO Batal Beli BBM ke Pertamina, Ini Penyebabnya

    SPBU VIVO Batal Beli BBM ke Pertamina, Ini Penyebabnya

    Penjualan Pertalite Turun 5%, Konsumsi BBM Nonsubsidi Naik 19%, Ini Sebabnya

    Penjualan Pertalite Turun 5%, Konsumsi BBM Nonsubsidi Naik 19%, Ini Sebabnya

No Result
View All Result
Berita Keuangan Indonesia
No Result
View All Result

HOME » ANALISIS KEUANGAN » Intip Strategi dan Peluang Emiten Industri Kimia di Tahun 2025

Intip Strategi dan Peluang Emiten Industri Kimia di Tahun 2025

Indonesia Financial News by Indonesia Financial News
2025-05-08
0

Intip Strategi dan Peluang Emiten Industri Kimia di Tahun 2025

wmhg.org – JAKARTA. Emiten yang bergerak di industri kimia mencetak kinerja keuangan yang beragam di kuartal I-2025. Sejumlah emiten telah meracik strategi untuk memperbaiki kinerja di tengah prospek pemulihan industri kimia.

Contohnya PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) yang mencapai pertumbuhan pendapatan 31,82% secara tahunan (year on year/yoy) dari US$ 471,91 juta menjadi US$ 622,09 juta pada kuartal I-2025. TPIA pun bisa memangkas kerugian sebanyak 22,58% (yoy) dari US$ 33,12 juta menjadi US$ 25,64 juta.

Direktur SDM & Urusan Korporat Chandra Asri, Suryandi membeberkan perbaikan kinerja TPIA pada kuartal I-2025 mencerminkan hasil dari strategi pengelolaan biaya serta kondisi pasar yang mulai membaik.

Seiring pengelolaan biaya yang disiplin, kami mengalami peningkatan kapasitas produksi untuk produk dengan margin yang lebih tinggi, kata Suryandi kepada Kontan.co.id, Rabu (7/5).

Memasuki kuartal kedua dan di sisa tahun 2025, TPIA akan fokus pada optimalisasi portofolio bisnis yang lebih terintegrasi antara petrokimia, energi dan infrastruktur. Suryandi pun menyoroti keberhasilan kongsi TPIA bersama Glencore mengakuisisi Shell Energy and Chemicals Park, yang kini dikenal sebagai Aster Chemicals and Energy.

Suryandi bilang, aksi tersebut merupakan langkah besar dalam memperluas kehadiran Chandra Asri Group secara regional di sektor kimia, energi dan infrastruktur. Aster nantinya akan dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan, sehingga memberikan kontribusi positif terhadap kinerja keuangan TPIA.

Optimisme TPIA juga sejalan dengan prospek industri petrokimia global yang diproyeksikan akan pulih secara bertahap pada tahun 2025. Meski, tantangan geopolitik, fluktuasi harga energi dan ketidakpastian makro-ekonomi masih menjadi faktor yang turut menentukan.

Namun, kami melihat peluang dari permintaan domestik yang selalu menjadi pasar dominan serta permintaan dalam negeri yang masih terus tumbuh seiring dengan dorongan pemerintah terhadap substitusi impor, tambah Suryandi.

TPIA pun masih memacu ekspansi. Aksi terbaru, TPIA melalui Aster Chemicals and Energy sedang dalam proses mengakuisisi Chevron Phillips Singapore Chemicals Pte Ltd (CPSC), perusahaan memiliki dan mengoperasikan fasilitas manufaktur polietilena di Pulau Jurong, Singapura.

Tak hanya TPIA, PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) juga memandang positif outlook industri kimia pada 2025. Direktur AKR Corporindo Suresh Vembu mengungkapkan perdagangan dan distribusi kimia berkontribusi sekitar 15% terhadap pendapatan AKRA. 

Suresh bilang, segmen perdagangan dan distribusi produk kimia menunjukkan kinerja yang stabil pada kuartal I-2025. Terdapat pertumbuhan volume dan nilai penjualan, terutama ditopang oleh meningkatnya permintaan dari sektor hilirisasi mineral di Indonesia Timur. 

Suresh mengatakan, pelanggan AKRA terdiri dari perusahaan manufaktur besar dan industri pengolahan mineral di sejumlah wilayah. Terutama di Sulawesi, Kalimantan, dan kawasan industri di Jawa Timur.

AKRA melihat peluang pertumbuhan yang menjanjikan untuk bisnis distribusi bahan kimia dasar pada tahun 2025, seiring dengan percepatan pembangunan smelter dan hilirisasi mineral oleh pemerintah, kata Suresh.

Kebutuhan bahan kimia untuk proses industri tersebut terus meningkat. Di sisi lain, permintaan methanol dan bahan kimia lainnya diproyeksikan tumbuh dengan adanya dorongan pemerintah terhadap program biodiesel B40 dan pertumbuhan industri hilir lainnya.

Guna menangkap peluang tersebut, AKRA melakukan investasi strategis dalam infrastruktur logistik. Termasuk pembangunan terminal penyimpanan, kapal pengangkut kimia, serta armada truk di wilayah-wilayah strategis.

Hal ini memperkuat posisi AKRA sebagai distributor utama produk kimia dasar di Indonesia, khususnya dalam mendukung ekspansi industri di kawasan Indonesia Timur, tandas Suresh.

Langkah ekspansi juga sedang dilakukan oleh PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA). Emiten yang terafiliasi dengan Garibaldi Boy Thohir dan TP Rachmat ini sedang mentransformasi pabrik amoniak menjadi pabrik yang rendah karbon, dengan target untuk menangkap sekitar 1 juta TPA CO? mulai Kuartal IV-2028.

ESSA melalui anak perusahaan PT ESSA SAF Makmur (ESM) juga akan membangun fasilitas manufaktur greenfield berteknologi tinggi di Jawa Tengah. Fasilitas ini akan memproduksi hingga ±200.000 MT per tahun Sustainable Aviation Fuel (SAF), dengan target operasi komersial pada Kuartal I-2028.

Namun secara kinerja keuangan, performa ESSA melandai di awal tahun ini. Pendapatan ESSA merosot 5,68% (yoy) dari US$ 73,82 juta menjadi US$ 69,62 juta. Laba bersih ESSA pun menurun 20,47% (yoy) dari US$ 10,21 juta menjadi US$ 8,12 juta pada kuartal I-2025. 

  TPIA Chart by TradingView

Presiden Direktur & CEO Essa Industries Indonesia Kanishk Laroya membeberkan bahwa kinerja ESSA pada kuartal I-2025 terutama dipengaruhi oleh berkurangnya pasokan gas ke pabrik amoniak. Kondisi ini akibat kegiatan pemeliharaan di pemasok gas hulu, sehingga berdampak pada produksi amoniak.

Selanjutnya: Proyek Beroperasi Penuh, Mayoritas Kinerja Emiten EBT Menanjak

Menarik Dibaca: Harga Samsung A55 Mei 2025, Punya Fitur yang Lebih unggul dari Samsung A54

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Indonesia Financial News

Indonesia Financial News

Next Post
Pasang Badan Bela Wapres Gibran, Golkar: Pintu Pemakzulan Secara Konstitusional Masih Tertutup!

Pasang Badan Bela Wapres Gibran, Golkar: Pintu Pemakzulan Secara Konstitusional Masih Tertutup!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • POPULER
  • TOPIK POPULER
  • TERBARU
Pemprov DKI Jakarta Ringankan Warga Miliki Rumah Pertama Lewat Kebijakan NPOPTKP BPHTB

Pemprov DKI Jakarta Ringankan Warga Miliki Rumah Pertama Lewat Kebijakan NPOPTKP BPHTB

2025-11-07

Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik

2025-10-30
Harga Emas Antam Hari Ini 6 November 2025 Lebih Mahal Rp 27 Ribu, Cek Rinciannya di Sini

Harga Emas Antam Hari Ini 6 November 2025 Lebih Mahal Rp 27 Ribu, Cek Rinciannya di Sini

2025-11-07
HSBC Indonesia Tunjuk Stuart Rogers Jadi Presiden Direktur Baru

HSBC Indonesia Tunjuk Stuart Rogers Jadi Presiden Direktur Baru

2025-11-07
Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Energi Mega Persada Bayar Utang dengan Konversi Saham

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Pasokan Meningkat Tingkat Okupansi Perkantoran Turun 2017

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Kenaikan Harga Minyak Mulai Bayangi Investor, IHSG Terkoreksi

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

Harga Minyak Membumbung, Saham Migas Diburu Investor

BRI Buktikan Komitmen Inovasi Digital, Qlola by BRI Raih Penghargaan Anugerah Inovasi Indonesia 2025

BRI Buktikan Komitmen Inovasi Digital, Qlola by BRI Raih Penghargaan Anugerah Inovasi Indonesia 2025

2025-11-08
Kurs Dolar Perkasa, Tapi Rupiah Berpotensi Menguat Dampak Pelemahan Data Ketenagakerjaan AS

Kurs Dolar Perkasa, Tapi Rupiah Berpotensi Menguat Dampak Pelemahan Data Ketenagakerjaan AS

2025-11-08
Cadangan Devisa Indonesia Naik Jadi USD 149,9 Miliar di Akhir Oktober 2025, Ini Penyebabnya

Cadangan Devisa Indonesia Naik Jadi USD 149,9 Miliar di Akhir Oktober 2025, Ini Penyebabnya

2025-11-08
Dorong UMKM Tumbuh Berkualitas, BNI Fokuskan Pembiayaan Produktif dan Inklusif

Dorong UMKM Tumbuh Berkualitas, BNI Fokuskan Pembiayaan Produktif dan Inklusif

2025-11-08

TERPOPULER

  • EKONOMI
  • CRYPTO
Time Traveler Klaim XRP akan Bikin Investor Kaya Raya, Tapi Ingat Pesan Ini

Time Traveler Klaim XRP akan Bikin Investor Kaya Raya, Tapi Ingat Pesan Ini

2025-11-08
0
Terus Melemah, Harga Kripto Hari Ini 7 November 2025 Anteng di Zona Merah

Terus Melemah, Harga Kripto Hari Ini 7 November 2025 Anteng di Zona Merah

2025-11-08
0
CIMB Niaga Buka Lowongan Kerja Staf Akuntansi Dana, Cek Rincian Pekerjaan hingga Syarat di Sini

CIMB Niaga Buka Lowongan Kerja Staf Akuntansi Dana, Cek Rincian Pekerjaan hingga Syarat di Sini

2025-11-08
0
Sinyal Pemulihan Kripto Muncul? Bitcoin Tembus USD 103.000 dan Ethereum Intip Peluang Short Squeeze

Sinyal Pemulihan Kripto Muncul? Bitcoin Tembus USD 103.000 dan Ethereum Intip Peluang Short Squeeze

2025-11-08
0
Harga Emas Antam Hari Ini 6 November 2025 Lebih Mahal Rp 27 Ribu, Cek Rinciannya di Sini

Harga Emas Antam Hari Ini 6 November 2025 Lebih Mahal Rp 27 Ribu, Cek Rinciannya di Sini

2025-11-08
0
Load More
Berita Keuangan Indonesia

Kita menggunakan cookies untuk membuat website ini lebih baik. Info Selengkapnya!

WMHG INDONESIA

Lkuti Kami

Jelajahi berdasarkan Kategori

  • ANALISIS KEUANGAN
  • BISNIS
  • BLOCKCHAIN
  • CRYPTO
  • EKONOMI
  • INTERNASIONAL
  • INVESTASI
  • INVESTASI SAHAM
  • KEUANGAN
  • KEUANGAN PRIBADI
  • NASIONAL
  • News
  • Tak Berkategori

Berita Terbaru

BRI Buktikan Komitmen Inovasi Digital, Qlola by BRI Raih Penghargaan Anugerah Inovasi Indonesia 2025

BRI Buktikan Komitmen Inovasi Digital, Qlola by BRI Raih Penghargaan Anugerah Inovasi Indonesia 2025

2025-11-08
Kurs Dolar Perkasa, Tapi Rupiah Berpotensi Menguat Dampak Pelemahan Data Ketenagakerjaan AS

Kurs Dolar Perkasa, Tapi Rupiah Berpotensi Menguat Dampak Pelemahan Data Ketenagakerjaan AS

2025-11-08

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • INTERNASIONAL
    • NASIONAL
  • EKONOMI
    • BISNIS
    • KEUANGAN
  • CRYPTO
    • BLOCKCHAIN
  • INVESTASI
    • INVESTASI SAHAM
    • KEUANGAN PRIBADI
  • ANALISIS KEUANGAN

Copyright - @ 2024 wmhg.org All right Reserved. Keuangan News.